Eril Wafat Tenggelam, Partai Perindo: Kita Semua Mendoakan Almarhum Golongan Orang Syahid
loading...
A
A
A
JAKARTA - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Atalia Praratya.
"Partai Perindo menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Eril, putra sulung Gubernur Jabar Pak Ridwan Kamil," kata Ketua Bidang Keagamaan DPP Partai Perindo Abdul Khaliq Ahmad, Senin (13/6/2022).
"Meninggalnya Eril akibat tenggelam di Sungai Aare Kota Bern Swiss tergolong mati syahid, karena meninggal dunia akibat tenggelam merupakan salah satu dari lima golongan orang yang mati syahid," ujar Khaliq.
Menurutnya, dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: "Orang-orang yang mati syahid ada 5 golongan yaitu, mati karena penyakit thaun atau terpapar virus; pes atau kolera. Kemudian, mati karena penyakit perut; mati karena lemas akibat tenggelam atau kekurangan oksigen; mati karena kejatuhan pohon, reruntuhan bangunan dll; dan mati dalam peperangan fi sabilillah." (HR. Muttafaq 'alaih).
"Kita semua mendoakan semoga almarhum digolongkan mati syahid sebagaimana hadits Nabi," ujarnya.
Khaliq berharap agar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Kang Emil sebagai ayah maupun Atalia Praratya sebagai ibunda dan seluruh keluarga besar untuk tetap tabah serta sabar dalam menghadapi musibah ini. "Pasti ada hikmah di balik ujian Allah SWT tersebut," pungkasnya.
Diungkapkan Khaliq, banyaknya anggota masyarakat yang mengikuti prosesi pemakaman Eril, baik langsung maupun tidak langsung, menunjukkan simpati dan empati dari seluruh warga Jawa Barat khususnya. "Selain itu, masyarakat Indonesia pada umumnya. Bahkan, mungkin masyarakat Internasional," imbuhnya.
Sebelumnya, di lokasi pemakaman Kang Emil begitu tegar menerima takdir putra sulungnya Eril pergi untuk selama-lamanya. Sikap tegar dan tabah pun ditunjukkan Ridwan Kamil saat memberikan sambutan dalam prosesi pemakaman Eril di Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
Dengan nada suara yang lugas, Kang Emil menyampaikan untaian kata penuh makna terkait putra tercintanya itu. Hari ini, Eril dimakamkan di Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
Eril sebelumnya dinyatakan hilang dan tenggelam di Sungai Aare, Swiss pada Kamis (26/5/2022) lalu. Setelah pencarian selama hampir dua pekan, jasad Eril ditemukan pada Rabu, 8 Juni 2022 pagi waktu setempat di area Pintu Air Engehalde.
"Partai Perindo menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Eril, putra sulung Gubernur Jabar Pak Ridwan Kamil," kata Ketua Bidang Keagamaan DPP Partai Perindo Abdul Khaliq Ahmad, Senin (13/6/2022).
"Meninggalnya Eril akibat tenggelam di Sungai Aare Kota Bern Swiss tergolong mati syahid, karena meninggal dunia akibat tenggelam merupakan salah satu dari lima golongan orang yang mati syahid," ujar Khaliq.
Menurutnya, dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: "Orang-orang yang mati syahid ada 5 golongan yaitu, mati karena penyakit thaun atau terpapar virus; pes atau kolera. Kemudian, mati karena penyakit perut; mati karena lemas akibat tenggelam atau kekurangan oksigen; mati karena kejatuhan pohon, reruntuhan bangunan dll; dan mati dalam peperangan fi sabilillah." (HR. Muttafaq 'alaih).
"Kita semua mendoakan semoga almarhum digolongkan mati syahid sebagaimana hadits Nabi," ujarnya.
Khaliq berharap agar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Kang Emil sebagai ayah maupun Atalia Praratya sebagai ibunda dan seluruh keluarga besar untuk tetap tabah serta sabar dalam menghadapi musibah ini. "Pasti ada hikmah di balik ujian Allah SWT tersebut," pungkasnya.
Diungkapkan Khaliq, banyaknya anggota masyarakat yang mengikuti prosesi pemakaman Eril, baik langsung maupun tidak langsung, menunjukkan simpati dan empati dari seluruh warga Jawa Barat khususnya. "Selain itu, masyarakat Indonesia pada umumnya. Bahkan, mungkin masyarakat Internasional," imbuhnya.
Sebelumnya, di lokasi pemakaman Kang Emil begitu tegar menerima takdir putra sulungnya Eril pergi untuk selama-lamanya. Sikap tegar dan tabah pun ditunjukkan Ridwan Kamil saat memberikan sambutan dalam prosesi pemakaman Eril di Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
Dengan nada suara yang lugas, Kang Emil menyampaikan untaian kata penuh makna terkait putra tercintanya itu. Hari ini, Eril dimakamkan di Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
Eril sebelumnya dinyatakan hilang dan tenggelam di Sungai Aare, Swiss pada Kamis (26/5/2022) lalu. Setelah pencarian selama hampir dua pekan, jasad Eril ditemukan pada Rabu, 8 Juni 2022 pagi waktu setempat di area Pintu Air Engehalde.
(cip)