Bambang Susantono Akui Dihubungi Dua Minggu Sebelum Pelantikan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Kamis sore, 10 Maret 2022. Bambang mengaku dihubungi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dua minggu sebelum pelantikan.
Baca juga: Bambang Susantono Resmi Dilantik sebagai Kepala Otorita IKN Nusantara
"Kami sendiri dikontak sekitar dua minggu yang lalu," ucap Bambang usai dilantik di Istana Negara yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (10/3/2022).
Bambang mengaku telah berdiskusi sebelumnya oleh Presiden Jokowi dan beberapa pihak terkait mengenai pembangunan IKN.
"Kami memang sudah ada diskusi awal dengan Bapak Presiden dan titipan dari Bapak Presiden salah satunya tadi kota itu harus membangun peradaban baru. Beliau menginginkan kota ini kota percontohan yang tidak hanya untuk Indonesia tetapi juga kalau bisa is a global city," kata Bambang.
Sebelum dilantik, Bambang telah menyelesaikan tugasnya di Asian Development Bank. Dan dirinya meminta maaf kepada awak media yang belum bisa secara responsif menanggapi terkait pemilihan calon kepala otorita IKN.
"Baru kemaren sebetulnya kami menyelesaikan tugas dan tanggung jawab kami di Asian Development Bank. Untuk itu melalui kesempatan ini saya ingin memohon maaf kepada teman-teman pers ini kalau tidak bisa responsif sampai dengan kemaren karena kami masih terikat sebagai staf dari Asian Development Bank yang berkedudukan di Manila," jelasnya.
Usai dihubungi dan menyelesaikan tugasnya di Asian Development Bank, Bambang langsung tancap gas mempelajari semua dokumen mengenai pembangunan IKN bersama dengan Dhony Rahajoe.
"Jadi kami baru awal minggu ini sampai di Indonesia dan tentunya butuh waktu untuk mempelajari semua dokumen dan dalam saat yang bersamaan kami harus membangun institusi yang pada saat ini otorita hanya kami berdua," ungkapnya.
"Kami harus membangunnya sehingga menjadi institusi yang kapabel, bisa berlari kencang untuk membangun kota Nusantara tentunya dengan bersama-sama semua pemangku kepentingan atau stakeholder," tambahnya.
Diketahui, Bambang dan Dhony dilantik berdasarkan Keppres Nomor 9 M Tahun 2022 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara.
Baca juga: Bambang Susantono Resmi Dilantik sebagai Kepala Otorita IKN Nusantara
"Kami sendiri dikontak sekitar dua minggu yang lalu," ucap Bambang usai dilantik di Istana Negara yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (10/3/2022).
Bambang mengaku telah berdiskusi sebelumnya oleh Presiden Jokowi dan beberapa pihak terkait mengenai pembangunan IKN.
"Kami memang sudah ada diskusi awal dengan Bapak Presiden dan titipan dari Bapak Presiden salah satunya tadi kota itu harus membangun peradaban baru. Beliau menginginkan kota ini kota percontohan yang tidak hanya untuk Indonesia tetapi juga kalau bisa is a global city," kata Bambang.
Sebelum dilantik, Bambang telah menyelesaikan tugasnya di Asian Development Bank. Dan dirinya meminta maaf kepada awak media yang belum bisa secara responsif menanggapi terkait pemilihan calon kepala otorita IKN.
"Baru kemaren sebetulnya kami menyelesaikan tugas dan tanggung jawab kami di Asian Development Bank. Untuk itu melalui kesempatan ini saya ingin memohon maaf kepada teman-teman pers ini kalau tidak bisa responsif sampai dengan kemaren karena kami masih terikat sebagai staf dari Asian Development Bank yang berkedudukan di Manila," jelasnya.
Usai dihubungi dan menyelesaikan tugasnya di Asian Development Bank, Bambang langsung tancap gas mempelajari semua dokumen mengenai pembangunan IKN bersama dengan Dhony Rahajoe.
"Jadi kami baru awal minggu ini sampai di Indonesia dan tentunya butuh waktu untuk mempelajari semua dokumen dan dalam saat yang bersamaan kami harus membangun institusi yang pada saat ini otorita hanya kami berdua," ungkapnya.
"Kami harus membangunnya sehingga menjadi institusi yang kapabel, bisa berlari kencang untuk membangun kota Nusantara tentunya dengan bersama-sama semua pemangku kepentingan atau stakeholder," tambahnya.
Diketahui, Bambang dan Dhony dilantik berdasarkan Keppres Nomor 9 M Tahun 2022 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara.
(maf)