Di Markas PKB, JK Sentil Menaker soal Upah Minimum

Kamis, 02 Desember 2021 - 19:17 WIB
loading...
Di Markas PKB, JK Sentil...
Mantan Wapres Jusuf Kalla (JK) menyentil Menaker Ida Fauziah terkait aturan UMP dalam diskusi bertajuk Gagasan Kontributif Membangun Kemandirian Ekonomi Nahdliyin, di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis (2/12/2021). FOTO/MPI/FELLDY UTAMA
A A A
JAKARTA - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyinggung kebijakan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziah soal Upah Minimum Provinsi (UMP) yang sedang ramai dikritik dan diprotes oleh para buruh. Menurutnya, kenaikan upah di bawah inflasi akan membuat daya beli masyarakat menurun.

Hal ini disampaikan JK saat menghadiri diskusi dalam rangka Halaqah 1 abad NU dengan tajuk 'Gagasan Kontributif Membangun Kemandirian Ekonomi Nahdliyin', di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis (2/12/2021). Awalnya, JK menyampaikan bahwa kemajuan suatu bangsa sangat tergantung pada kebijakan pemerintah. Saat ini PKB termasuk salah satu bagian dari pemerintah.

"Bagaimana memberikan, memberikan potensi-potensi nasional atau pribumi untuk maju lagi. Bagaimana menteri-menteri PKB yang ada di kabinet mendukung itu," kata JK.

Baca juga: JK Sebut NU Seperti Bisnis Waralaba

Ia kemudian menyinggung upah minimum kabupaten/kota (UMK) yang belakangan ini tengah menjadi sorotan. "Sekarang UMR lagi dikritik, yang kena itu Menteri PKB kan, Tenaga Kerja," ujarnya.

Dia menilai ada benarnya kritikan yang menyatakan kenaikan UMK di bawah inflasi, maka pendapatan masyarakat riilnya menurun. Menurut JK, hal ini akan berdampak pada daya beli yang juga akan menurun.

JK bercerita ketika dirinya masih di pemerintahan, inflasi plus pertumbuhan itu tinggi, sehingga buruh-buruh bisa menikmati pertumbuhan ekonomi. Namun yang saat ini terjadi perumusan pemerintah agak berbeda.

"Nah sekarang perumusannya agak lain lagi, sehingga ada daerah yang kenaikannya hanya Rp200, ada Rp1.000, ada seperti itu, ada Rp10.000, Rp20.000," kataya.

Baca juga: 27 Provinsi Tetapkan UMP: Upah di Wilayah Anies Paling Besar dan Ganjar Terkecil
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Jelang Ibadah Haji,...
Jelang Ibadah Haji, Masyarakat Diwanti-wanti Tak Tergiur Visa Non-Haji
Unik, Live Silaturahim...
Unik, Live Silaturahim Lebaran DPP PKB Disukai 1,1 Juta Kali di TikTok
JK Nilai Program MBG...
JK Nilai Program MBG Perlu Dievaluasi, Pelaksanaan Diserahkan ke Daerah, Bukan BGN
Menaker: 40 Perusahaan...
Menaker: 40 Perusahaan Dilaporkan Menunggak Pembayaran THR Lebaran
Polemik Hak Cipta, PKB:...
Polemik Hak Cipta, PKB: Direct License Berpotensi Picu Ketidakpastian Hukum
Bonus Hari Raya bagi...
Bonus Hari Raya bagi Ojol dan PHK, Saksikan di One On One bersama Menaker Yassierli Malam Ini
Momen Anies Bukber di...
Momen Anies Bukber di Kediaman JK: Menyerap Kebijaksanaan dari Seorang Mentor
Hadiri 1.000 Hari Wafat...
Hadiri 1.000 Hari Wafat KH Dimyati Rois, Gus Imin: Beliau Rujukan PKB
Respons PKB Tanggapi...
Respons PKB Tanggapi Jokowi Mau Bentuk Partai Super Tbk
Rekomendasi
Jodoh Masih Belum Datang...
Jodoh Masih Belum Datang Juga? Yuk, Taaruf Saja!
MNC University dan Asosiasi...
MNC University dan Asosiasi Profesi Fotografi Indonesia Jalin Kerja Sama Perkuat Industri Kreatif
Motor Loyo Pasca-Mudik?...
Motor Loyo Pasca-Mudik? 7 Komponen Vital Ini Wajib Diperiksa, Nyawa di Jalan Taruhannya!
Berita Terkini
GP Ansor Gelar Gowes...
GP Ansor Gelar Gowes Sejauh 91 Km, Menpora Sediakan Doorprize Umrah
53 menit yang lalu
PN Jakpus Menangkan...
PN Jakpus Menangkan Gugatan Tia Rahmania, PDIP Ajukan Kasasi ke MA
1 jam yang lalu
Profil Marsda TNI Kustono,...
Profil Marsda TNI Kustono, Perwira Tinggi TNI AU yang Jago Terbangkan Jet Tempur Hawk
4 jam yang lalu
Jadi Lulusan Tercepat,...
Jadi Lulusan Tercepat, Joy Dokter Subspesialis Aneurisma Otak Raih Rekor MURI
4 jam yang lalu
4 Letjen TNI Berkarier...
4 Letjen TNI Berkarier Moncer Teman Seangkatan Panglima TNI Lulusan Akmil 1991
6 jam yang lalu
9 Mayjen TNI Tinggalkan...
9 Mayjen TNI Tinggalkan Militer usai Mutasi TNI Januari-Maret 2025, Ini Daftar Namanya
9 jam yang lalu
Infografis
Kapal Induk Kedua Tiba...
Kapal Induk Kedua Tiba di Timur Tengah, AS Serius Ancam Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved