Relawan Jokowi Sangat Mungkin Berlawanan dengan Kemauan PDIP
loading...
A
A
A
JAKARTA - Relawan Joko Widodo (Jokowi) dinilai bisa saja tidak sejalan dengan keinginan PDIP pada Pilpres 2024 . Relawan Jokowi diyakini akan taat pada perintah ayah Gibran Rakabuming Raka itu.
"Relawan Jokowi kemungkinan akan berlabuh dukungan sesuai dengan arahan dan sinyal presiden Jokowi. Relawan Jokowi bisa saja nanti berlawanan maunya dengan arus selera partai, maka yang namanya gerakan sosial bisa saja beda dengan kehendak DPR," ujar Pangi kepada SINDOnews, Jumat (18/6/2021).
Relawan Jokowi itu pun dinilai berbeda dengan relawan kandidat Pemilu lainnya. "Relawan Jokowi ini bagus. Biasanya yang namanya relawan membubarkan diri setelah mengantarkan presiden terpilihnya. Tetapi kalau ini saya lihat eksis sampai sekarang, ini bagus," tuturnya.
Kemudian, kata dia, relawan itu biasa dikenal dengan istilah gerakan sosial. "Yang dulu tidak partisan, namun belakangan partisan," imbuhnya.
Kendati demikian, dia mengakui bahwa masih ada relawan yang profesional. "Tapi biasanya juga di-maintenance dengan dibayar profesional seperti membantu kampanye door to door atau kanvasing untuk cuci otak pemilih," ujarnya.
Lihat Juga: Dukungan Prabowo untuk Luthfi-Taj Yasin, PDIP: Sebagai Presiden Diharapkan Jadi Pengayom Seluruh Kandidat
"Relawan Jokowi kemungkinan akan berlabuh dukungan sesuai dengan arahan dan sinyal presiden Jokowi. Relawan Jokowi bisa saja nanti berlawanan maunya dengan arus selera partai, maka yang namanya gerakan sosial bisa saja beda dengan kehendak DPR," ujar Pangi kepada SINDOnews, Jumat (18/6/2021).
Relawan Jokowi itu pun dinilai berbeda dengan relawan kandidat Pemilu lainnya. "Relawan Jokowi ini bagus. Biasanya yang namanya relawan membubarkan diri setelah mengantarkan presiden terpilihnya. Tetapi kalau ini saya lihat eksis sampai sekarang, ini bagus," tuturnya.
Kemudian, kata dia, relawan itu biasa dikenal dengan istilah gerakan sosial. "Yang dulu tidak partisan, namun belakangan partisan," imbuhnya.
Kendati demikian, dia mengakui bahwa masih ada relawan yang profesional. "Tapi biasanya juga di-maintenance dengan dibayar profesional seperti membantu kampanye door to door atau kanvasing untuk cuci otak pemilih," ujarnya.
Lihat Juga: Dukungan Prabowo untuk Luthfi-Taj Yasin, PDIP: Sebagai Presiden Diharapkan Jadi Pengayom Seluruh Kandidat
(muh)