Profil Kolonel Inf R Marlon I Silalahi, Peraih Adhi Makayasa yang Jadi Dansat 81 Kopassus
loading...
Kolonel Inf. R Marlon I Silalahi resmi menjabat sebagai Komandan Satuan (Dansat) 81 Kopassus. Foto/Pen Kopassus
A
A
A
JAKARTA - Kolonel Inf. R Marlon I Silalahi resmi menjabat sebagai Komandan Satuan (Dansat) 81 Kopassus . Dia menggantikan seniornya Kolonel Inf. Nurwahyudi.
Upacara serah terima jabatan (sertijab) tersebut dipimpin langsung oleh Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Djon Afriandi di Gedung Halilintar Satuan 81 Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur pada Senin, 21 April 2025.
Berdasarkan laman resmi akmil.ac.id yang dikutip SindoNews, Jumat (25/4/2025) disebutkan, Kolonel Inf. R Marlon I Silalahi merupakan lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 2002 dari satuan Infanteri Kopassus dan peraih Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama.
Sebelum melanjutkan pendidikan ke Akmil, Marlon merupakan lulusan SMA Nusantara pada 1999. Selama mengabdi di militer khususnya di Korps Baret Merah, Kolonel Rizky Marlon I Silalahi banyak menduduki jabatan strategis.
Dia pernah menjabat sebagai Danunit Yon 11 Grup 1/Kopassus, kemudian, Dantim Cakra Sat-81 Kopassus. Selanjutnya, Dantim 2 Yon 811/Aksus Sat-81, Pasi 2/Ops Yon 811/Aksus Sat-81 Kopassus.
Kariernya terus meningkat, dia diangkat menjadi Pa Ops Sat-81 Kopassus, Kasi 4/Log Sat-81, dan Kasi 2/Ops Sat-81 Kopassus. Tidak hanya itu, dia juga pernah menjabat sebagai Danden Teknik Sat-81 Kopassus, Aster Danjen Kopassus dan Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Kopassus.
“Saya berpesan, jaga soliditas dan kekompakan. Jalin sinergi yang kuat dengan seluruh komponen bangsa dan tanamkan nilai-nilai luhur dalam setiap gerak dan langkah Prajurit Kopassus yaitu disiplin adalah nafas kita, kesetiaan adalah kebanggaan kita dan kehormatan adalah segalanya. Ingatlah selalu bahwa tugas kita adalah menjaga kedaulatan negara dan melindungi rakyat Indonesia,” tegas Danjen Kopassus.
Perlu diketahui, Satuan 81 Kopassus merupakan unit antiteror yang terdiri dari prajurit terbaik dengan kualifikasi di atas rata-rata pasukan elite atau khusus. Mereka diseleksi dan dilatih di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Batujajar, Bandung, Jawa Barat.
Satuan ini dibentuk oleh Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan yang saat itu masih berpangkat Letkol dengan wakilnya Prabowo Subianto, kini Presiden ke-8 RI. Luhut kemudian menjadi komandan pertama satuan ini dengan masa jabatan antara 1981-1990.
Upacara serah terima jabatan (sertijab) tersebut dipimpin langsung oleh Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Djon Afriandi di Gedung Halilintar Satuan 81 Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur pada Senin, 21 April 2025.
Berdasarkan laman resmi akmil.ac.id yang dikutip SindoNews, Jumat (25/4/2025) disebutkan, Kolonel Inf. R Marlon I Silalahi merupakan lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 2002 dari satuan Infanteri Kopassus dan peraih Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama.
Sebelum melanjutkan pendidikan ke Akmil, Marlon merupakan lulusan SMA Nusantara pada 1999. Selama mengabdi di militer khususnya di Korps Baret Merah, Kolonel Rizky Marlon I Silalahi banyak menduduki jabatan strategis.
Dia pernah menjabat sebagai Danunit Yon 11 Grup 1/Kopassus, kemudian, Dantim Cakra Sat-81 Kopassus. Selanjutnya, Dantim 2 Yon 811/Aksus Sat-81, Pasi 2/Ops Yon 811/Aksus Sat-81 Kopassus.
Kariernya terus meningkat, dia diangkat menjadi Pa Ops Sat-81 Kopassus, Kasi 4/Log Sat-81, dan Kasi 2/Ops Sat-81 Kopassus. Tidak hanya itu, dia juga pernah menjabat sebagai Danden Teknik Sat-81 Kopassus, Aster Danjen Kopassus dan Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Kopassus.
“Saya berpesan, jaga soliditas dan kekompakan. Jalin sinergi yang kuat dengan seluruh komponen bangsa dan tanamkan nilai-nilai luhur dalam setiap gerak dan langkah Prajurit Kopassus yaitu disiplin adalah nafas kita, kesetiaan adalah kebanggaan kita dan kehormatan adalah segalanya. Ingatlah selalu bahwa tugas kita adalah menjaga kedaulatan negara dan melindungi rakyat Indonesia,” tegas Danjen Kopassus.
Perlu diketahui, Satuan 81 Kopassus merupakan unit antiteror yang terdiri dari prajurit terbaik dengan kualifikasi di atas rata-rata pasukan elite atau khusus. Mereka diseleksi dan dilatih di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Batujajar, Bandung, Jawa Barat.
Satuan ini dibentuk oleh Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan yang saat itu masih berpangkat Letkol dengan wakilnya Prabowo Subianto, kini Presiden ke-8 RI. Luhut kemudian menjadi komandan pertama satuan ini dengan masa jabatan antara 1981-1990.
(cip)
Lihat Juga :
