Indonesia Kirim Bantuan Obat-obatan, Shelter, hingga Tim Dokter ke Myanmar

Selasa, 01 April 2025 - 13:06 WIB
loading...
Indonesia Kirim Bantuan...
Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan logistik hingga dokter spesialis untuk korban gempa dahsyat Myanmar. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Pemerintah Indonesia kembali mengirimkan bantuan untuk korban gempa dahsyat Myanmar . Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan logistik hingga dokter spesialis.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto mengatakan personel yang dikirim sebanyak 73 orang. Jumlah itu terdiri dari beberapa pihak dengan keahlian masing-masing.

“Jadi keamanan juga ada, kalau enggak salah 8 orang. Nah hari ini memang terbanyak karena EMT-nya ini sekarang berangkat. 73 orang hari ini,” kata Suharyanto kepada wartawan, Selasa (1/4/2025).





Suharyanto menerangkan, bantuan itu juga kembali diberangkatkan pada Kamis besok menuju Myanmar. “Kemudian nanti hari Kamis tim kesehatannya sendiri sudah 135 sama tim delegasi,” ujarnya.

“Jadi untuk rinciannya nanti dari, ada yang rinci ya tentu saja masih ada bergerak 1-2 orang wajar itu. Tapi nanti kami sudah catat ya, tapi semuanya orang itu berdasarkan beban kerjanya,” sambungnya.

Suharyanto mengungkapkan, tim kesehatan yang diturunkan terdiri dari dokter umum hingga spesialis. Tujuannya untuk membantu para korban luka yang memerlukan penanganan segera.

“Jadi tim kesehatan yang lengkap, baik dokter spesialis, dokter otopedi, dokter umum, termasuk obat-obatan. Obat-obatan baik dari pemerintah, dikumpulkan maupun dari swasta, dihimpun oleh Kementerian Kesehatan,” ungkapnya.

Bantuan dari Indonesia, kata Suharyanto, sudah mulai dikirim sejak Senin (31/3) lalu. Tim pendahulu itu terdiri dari Basarnas gabungan dari TNI, Polri, BNPB, dan Baznas.

Dia merinci, bantuan tersebut dikirimkan dengan menggunakan pesawat jenis Boeing dan dua pesawat Hercules milik TNI. “Kemudian peralatan karena berhasilkan informasi, rakyat Myanmar ini sangat takut gitu ya. Banyak yang tinggal tidur-tidur di jalan, sehingga yang diperlukan adalah shelter, tempat menginap,” tuturnya.

“Sehingga Mabes TNI pun mengumpulkan tenda, baik tenda besar, tenda kecil, dan perlengkapan lainnya dibawa. Kemarin sudah sebagian dibawa. Kemudian dari segi personel juga mendukung penuh operasi kemanusiaan ini,” pungkasnya.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Indonesia Kirim Bantuan...
Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Myanmar Senilai 1,2 Juta Dolar AS
Tim INASAR Temukan 3...
Tim INASAR Temukan 3 Jasad Korban Gempa Myanmar di Reruntuhan
Gempa Myanmar, Indonesia...
Gempa Myanmar, Indonesia Tambah Kiriman Bantuan Hari Ini
PMI Kirim Bantuan Kemanusiaan...
PMI Kirim Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp800 Juta untuk Korban Gempa Myanmar
Bantu Korban Gempa,...
Bantu Korban Gempa, Baznas Kembali Berangkatkan Tim Kemanusiaan ke Myanmar
Kasih Palestina Salurkan...
Kasih Palestina Salurkan Bantuan Ramadan kepada 18.240 Warga Gaza dan Indonesia
Misi Kemanusiaan TNI...
Misi Kemanusiaan TNI ke Myanmar, Helikopter Super Puma hingga Kapal Rumah Sakit Dikerahkan
Dompet Dhuafa Kirim...
Dompet Dhuafa Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Gempa di Myanmar
PCINU Yordania dan Perusahaan...
PCINU Yordania dan Perusahaan Air Mineral Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Palestina
Rekomendasi
7 Obat Alami untuk Mengatasi...
7 Obat Alami untuk Mengatasi Asam Lambung di Pagi Hari, Aman Tanpa Efek Samping
James Cameron Bocorkan...
James Cameron Bocorkan Detail Avatar: Fire and Ash, Keluarga Jake Sully Hadapi Musuh Baru
Warga Palestina Ramai...
Warga Palestina Ramai Ucapkan Selamat Tinggal saat Israel Hujani Gaza dengan Bom
Berita Terkini
Kapolri: Besok Digelar...
Kapolri: Besok Digelar One Way Nasional
1 jam yang lalu
Sejumlah Wilayah di...
Sejumlah Wilayah di Indonesia Terendam Banjir, Ini Daftarnya
2 jam yang lalu
JK Nilai Program MBG...
JK Nilai Program MBG Perlu Dievaluasi, Pelaksanaan Diserahkan ke Daerah, Bukan BGN
3 jam yang lalu
China yang Demokratis...
China yang Demokratis Ada di Taipei: Refleksi 50 Tahun Wafatnya Chiang Kai-shek
4 jam yang lalu
Puncak Arus Balik Lebaran,...
Puncak Arus Balik Lebaran, 57 Ribu Kendaraan Lintasi Tol Cipali Menuju Jakarta
5 jam yang lalu
Puncak Arus Balik Diberlakukan...
Puncak Arus Balik Diberlakukan One Way, Korlantas: Lajur Kiri untuk Mendahului, Lajur Kanan untuk Rest Area
6 jam yang lalu
Infografis
Market Value Tim Nasional...
Market Value Tim Nasional Asia Tenggara: Timnas Indonesia Teratas
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved