Bertemu Jokowi di Istana, Juara MTQ Internasional Terharu

Selasa, 28 Mei 2019 - 19:28 WIB
Bertemu Jokowi di Istana,...
Bertemu Jokowi di Istana, Juara MTQ Internasional Terharu
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno menerima Syamsuri Firdaus, qari asal Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menjadi meraih juara I Tilawah Alquran pada MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran) Internasional ke-7 di Istambul, Turki, 20-25 Mei lalu, di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (28/5/2019).

Dalam pertemuan itu, Presiden Jokowi terlihat antusias bertanya kepada Syamsuri mengenai kompetisi MTQ Internasional ke-7 yang diselenggarakan di Turki itu.

Saat bertemu Jokowi, Syamsuri mengaku terharu.“Alhamdulillah saya merasa terharu, sedih campur bahagia. Memang luar biasa barokah Alquran, alhamdulillah saya bisa bertemu dengan Presiden Erdogan, terlebih-lebih Presiden Indonesia Bapak Jokowi,” katanya seperti dikutip dari setkab.go.id.

Presiden, sambung Syamsuri, berpesan agar dirinya tetap semangat, sungguh-sungguh tetap meningkatkan prestasinya.

Menurut Syamsuri, Presiden berpesan tetap semangat dan berjuang sungguh-sungguh untuk meningkatkan dan mensyiarkan Alquran untuk memotivasi, menginspirasi generasi-generasi penerus bangsa.

Syamsuri tidak mengingkari jika dalam pertemuan itu dirinya mendapatkan hadiah dari Presiden Jokowi. “Ada berupa bingkisan, berupa uang. Alhamdulillah,” ujarnya tanpa menyebut besaran uang yang diterimanya. (Baca juga: Qari Asal Bima Juara 1 MTQ Internasional di Turki )

Presiden, kata Syamsuri, sudah melihat aksinya saat tampil di salah satu stasiun televisi nasional. “Alhamdulillah tadi katanya Pak Jokowi nonton dan merasa terharu, merasa bahagia, merasa senang hatinya,” kata Syamsuri.

Saat ditanya mengenai bagaimana suaranya begitu bagus, Syamsuri mengaku sejak masuk Sekolah Dasar (SD) dirinya sudah mulai belajar, belajar nagham Alquran, makhroj, dan belajar tentang kaidah-kaidah tajwid.

“Alhamdulillah baru di situ saya ikut MTQ dan mulai berlatih setiap hari. Setelah salat, saya berlatih. Alhamdulillah setiap kita latihan, otomatis suara kita akan semakin berkembang. Kalau saya latihan, ini kan tilawah jadi pakai lagu gitu ngajinya, jadi paling 10 menit lah. Yang penting kita jangan melewatkan hari-hari kita tanpa latihan,” katanya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1416 seconds (0.1#10.140)