Situasi Lalin Ruas Tol Cipali di Malam Takbiran Hujan Rintik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Rintik hujan mengguyur di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), tepatnya di Kilometer (Km) 102 pada malam takbiran Idulfitri 1445 H atau Selasa (9/4/2024). Situasi lalu lintas (lalin) di Tol Cipali terpantau lengang.
Menurut pantauan MNC Portal Indonesia (MPI) sekitar pukul 20.15 WIB, hujan rintik mengguyur Tol Cipali, tepatnya di Km 102 daerah Subang, Jawa Barat. Kondisi ini bertepatan dengan malam takbiran sebelum Hari Raya Idulfitri 1445H yang jatuh pada Rabu (10/4/2024).
Situasi lalu lintas di Tol Cipali daerah Subang terpantau lancar. Kendaraan yang melintas didominasi mobil pribadi dan bus terlihat melaju dengan kecepatan tinggi.
Sementara, situasi di Rest Area Km 102 juga lowong, namun gema suara takbir terdengar sayup-sayup di sekitar tempat istirahat itu. Sejumlah pemudik juga menikmati momen ini sambil mengisi perut sebelum melanjutkan perjalanan.
Situasi sepi ini terlihat setelah puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada Sabtu (6/4/2024). Kala itu, Astra Infra Toll Road selaku operator Jalan Tol Cipali mencatat sebanyak 134.715 kendaraan melintas. Angka kendaraan yang melintas ini naik 110% jika dibandingkan dengan Lalu Lintas Harian (LHR).
Namun, jumlah kendaraan yang melintas relatif turun setelah puncak arus mudik 2024. Dua hari setelahnya, tren penurunan terjadi dengan presentase 5,2% pada Minggu (7/4/2024), dan 24,1% pada Senin (8/4/2024).
Jika ditotal dari 31 Maret hingga 8 April 2024, jumlah kendaraan yang melintas sekitar 800 ribu selama musim mudik. Sementara, untuk hari ini, Selasa (9/4/2024), belum ada rilis resmi soal jumlah kendaraan dari Astra Infra.
"Astra Infra Toll Road Cikopo–Palimanan, mencatat sekitar 800 ribu kendaraan melintas pada periode 31 Maret sampai dengan 8 April 2024," tulis keterangan resmi Astra Infra Toll Road yang diterima MNC Portal Indonesia (MPI), Selasa (9/4/2024).
Di sisi lain, skema satu arah atau one way dari Kilometer (Km) 72 Tol Cipali hingga GT Kalikangkung Km 414 sudah berakhir siang tadi, tepatnya pukul 12.00 WIB. Pencabutan skenario ini berdasarkan diskresi dari pihak kepolisian.
Lihat Juga: Survei Indikator Politik: Mayoritas Publik Merasa Terbantu Polri selama Mudik Lebaran 2024
Menurut pantauan MNC Portal Indonesia (MPI) sekitar pukul 20.15 WIB, hujan rintik mengguyur Tol Cipali, tepatnya di Km 102 daerah Subang, Jawa Barat. Kondisi ini bertepatan dengan malam takbiran sebelum Hari Raya Idulfitri 1445H yang jatuh pada Rabu (10/4/2024).
Situasi lalu lintas di Tol Cipali daerah Subang terpantau lancar. Kendaraan yang melintas didominasi mobil pribadi dan bus terlihat melaju dengan kecepatan tinggi.
Sementara, situasi di Rest Area Km 102 juga lowong, namun gema suara takbir terdengar sayup-sayup di sekitar tempat istirahat itu. Sejumlah pemudik juga menikmati momen ini sambil mengisi perut sebelum melanjutkan perjalanan.
Situasi sepi ini terlihat setelah puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada Sabtu (6/4/2024). Kala itu, Astra Infra Toll Road selaku operator Jalan Tol Cipali mencatat sebanyak 134.715 kendaraan melintas. Angka kendaraan yang melintas ini naik 110% jika dibandingkan dengan Lalu Lintas Harian (LHR).
Namun, jumlah kendaraan yang melintas relatif turun setelah puncak arus mudik 2024. Dua hari setelahnya, tren penurunan terjadi dengan presentase 5,2% pada Minggu (7/4/2024), dan 24,1% pada Senin (8/4/2024).
Jika ditotal dari 31 Maret hingga 8 April 2024, jumlah kendaraan yang melintas sekitar 800 ribu selama musim mudik. Sementara, untuk hari ini, Selasa (9/4/2024), belum ada rilis resmi soal jumlah kendaraan dari Astra Infra.
"Astra Infra Toll Road Cikopo–Palimanan, mencatat sekitar 800 ribu kendaraan melintas pada periode 31 Maret sampai dengan 8 April 2024," tulis keterangan resmi Astra Infra Toll Road yang diterima MNC Portal Indonesia (MPI), Selasa (9/4/2024).
Di sisi lain, skema satu arah atau one way dari Kilometer (Km) 72 Tol Cipali hingga GT Kalikangkung Km 414 sudah berakhir siang tadi, tepatnya pukul 12.00 WIB. Pencabutan skenario ini berdasarkan diskresi dari pihak kepolisian.
Lihat Juga: Survei Indikator Politik: Mayoritas Publik Merasa Terbantu Polri selama Mudik Lebaran 2024
(rca)