Kapolri Selalu Berusaha Dekat Rakyat Diapresiasi Maarif Institute

Minggu, 25 Juni 2023 - 05:40 WIB
loading...
Kapolri Selalu Berusaha Dekat Rakyat Diapresiasi Maarif Institute
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dinilai berhasil menyerap aspirasi dan mengubah keluh kesah masyarakat dengan solusi, Minggu (25/6/2023). Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dinilai berhasil menyerap aspirasi dan mengubah keluh kesah masyarakat dengan solusi. Maarif Institute menyebut beberapa program dan kebijakan diambil dengan harapan mempermudah masyarakat berinteraksi dengan korps Bhayangkara.

Peneliti Maarif Institute, Endang Tirtana mengatakan, belum lama Kapolri mengkritisi sulitnya ujian untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM). Ini merupakan bukti jika Kapolri mendengarkan keluhan dan keresahan masyarakat.
Kapolri Selalu Berusaha Dekat Rakyat Diapresiasi Maarif Institute

"Bentuk perhatian Kapolri terhadap kenyamanan masyarakat merupakam bentuk nyata dari Polri Presisi. Dan masukan masyarakat langsung ditindaklanjuti, ini nilai yang harus kita apresiasi," kata Endang dalam keterangannya, Minggu (25/6/2023).

Dia menilai, program Jumat Curhat yang digagas Kapolri juga menjadi garda terdepan dalam mendekatkan Polri dengan rakyat. Karena masyarakat dapat menyampaikan aspirasi secara langsung. Bahkan program Jumat Curhat ini meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri.

"Jumat Curhat ini menjadi efektif karena dijalankan serempak di seluruh Indonesia. Masyarakat bisa dengan bebas menyampaikan unek-unek, mulai dari permasalahan kecil hingga korporasi. Dampakmya ini meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri," ujarnya.

Terbaru, Kapolri juga meluncurkan aplikasi 'Tanya Dokkes Presisi'. Melalui aplikasi tersebut masyarakat bisa berinteraksi langsung dengan dokter dari kepolisian untuk berkonsultasi mengenai kesehatan. Aplikasi ini juga memberikan informasi terkait ketersediaan dan kapasitas kamar di RS Bhayangkara.

Lembaga yang didirikan guru bangsa, Almarhum Buya Syafii Maarif itu mengungkapkan, pemanfaatan terknologi digital ini merupakan upaya Kapolri untuk mengoptimalkan sumber daya di Polri.

"Saya melihat Kapolri ingin memberikan yang terbaik dalam pelayanan. Termasuk aplikasi Tanya Dokkes Presisi merupakan cara Kapolri untuk lebih dekat lagi dalam pelayanan publik dengan mengoptimalkan SDM yang ada," bebernya.

Pada tahun 2023 ini untuk peringatan HUT ke-77 Bhayangkara mengusung tema "Polri Presisi Untuk Negeri" Pemilu Damai Menuju Indonesia Emas.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1694 seconds (0.1#10.140)