Publik Percaya Erick Thohir Sudah Habis-habisan agar Indonesia Tetap Tuan Rumah Piala Dunia U-20

JAKARTA - Sebagian besar masyarakat Indonesia menilai Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah berupaya optimal agar Indonesia tetap menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Penilaian masyarakat ini terekam dalam hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengatakan, pihaknya melakukan survei terkait Piala Dunia U-20 yang batal digelar di Indonesia. LSI menanyakan kepada masyarakat apakah tahu atau pernah mendengar Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) telah membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Sebanyak 72,1% menyatakan tahu dan sisanya 27,9% tidak tahu.

"Dari 72,1% yang mengetahui FIFA mencabut status tuan rumah, 80,6%-nya menilai Erick Thohir sudah habis-habisan agar Indonesia tetap menjadi tuan rumah," kata Djayadi Hanan saat memaparkan hasil survei bertajuk Kepercayaan Publik Terhadap Lembaga Penegakan Hukum, Isu Piala Dunia U-20, Aliran Dana Tak Wajar di Kemenkeu, Dugaan Korupsi BTS, dan Peta Politik Terkini secara virtual, Minggu (9/4/2023).



Menurut Djayadi, publik mayoritas menyetujui pernyataan Presiden Joko Widodo bahwa urusan olahraga jangan dicampuradukkan dengan masalah politik. Publik cenderung menganggap Erick dan PSSI tak bersalah, dan yang disalahkan adalah para politisi.

Di sisi lain, kerja positif Erick Thohir turut mendongkrak elektabilitasnya. Terbukti, Erick Thohir selalu masuk dalam kandidat calon wakil presiden terfavorit untuk kontestasi 2024.

Dari simulasi delapan nama untuk pilihan wakil presiden, Erick Thohir berada di posisi tiga besar, dengan raihan 13 persen. Selain Erick Thohir, di posisi tiga besar ada juga Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno.

"Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono berada di posisi keempat dengan 9,1%, menyusul Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 6,2%, dan Ketua DPR Puan Maharani dengan 5,4%," kata Djayadi.