Partai Ummat Kampanyekan Politik Identitas, Mahfud MD Bilang Begini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menilai politik identitas yang digaungkan oleh Partai Ummat tidak masalah. Hal itu dikatakan Mahfud MD di acara Halaqoh Nasional Alim Ulama MP3I di Menara Peninsula Slipi, Jakarta Barat, Jumat (24/2/2023).
" Politik identitas itu artinya seperti yang dikatakan Pak Amien Rais (Ketua Majelis Syuro sekaligus pendiri Partai Ummat) itu akan mengkampanyekan politik identitas melalui masjid-masjid, itu tidak apa-apa," ujarnya.
Menurut dia, hal ini untuk menyadarkan umat Islam agar menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai bagian dari politik inspiratif. "Kalau diartikan lain, ya tidak usah dikampanyekan di masjid," katanya.
"Bagi kita paling tidak, yang tergabung dalam golongan Ahlu Sunnah Wal Jamaah. Paling tidak lagi, yang hadir di tempat ini," tambahnya.
Baca juga: Cerita di Balik Nama Partai Ummat
Diketahui, Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi menyatakan, Partai Umat merupakan partai yang menggunakan politik identitas. Dia pun menyebut tak ada salahnya bila melakukan kampanye di Masjid.
Hal itu dia sampaikan saat Rapat Koordinasi Nasional Partai Ummat di Asrama Haji, Jakarta Timur, Senin (13/2/2023).
"Partai Ummat secara khusus akan melawan dengan cara yang beradab dan elegan narasi latah yang kosong dan menyesatkan, yaitu (dengan) politik identitas. Kita akan secara lantang mengatakan, 'Ya, kami Partai Ummat, dan kami adalah politik identitas'," kata Ridho.
" Politik identitas itu artinya seperti yang dikatakan Pak Amien Rais (Ketua Majelis Syuro sekaligus pendiri Partai Ummat) itu akan mengkampanyekan politik identitas melalui masjid-masjid, itu tidak apa-apa," ujarnya.
Menurut dia, hal ini untuk menyadarkan umat Islam agar menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai bagian dari politik inspiratif. "Kalau diartikan lain, ya tidak usah dikampanyekan di masjid," katanya.
"Bagi kita paling tidak, yang tergabung dalam golongan Ahlu Sunnah Wal Jamaah. Paling tidak lagi, yang hadir di tempat ini," tambahnya.
Baca juga: Cerita di Balik Nama Partai Ummat
Diketahui, Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi menyatakan, Partai Umat merupakan partai yang menggunakan politik identitas. Dia pun menyebut tak ada salahnya bila melakukan kampanye di Masjid.
Hal itu dia sampaikan saat Rapat Koordinasi Nasional Partai Ummat di Asrama Haji, Jakarta Timur, Senin (13/2/2023).
"Partai Ummat secara khusus akan melawan dengan cara yang beradab dan elegan narasi latah yang kosong dan menyesatkan, yaitu (dengan) politik identitas. Kita akan secara lantang mengatakan, 'Ya, kami Partai Ummat, dan kami adalah politik identitas'," kata Ridho.
(maf)