Demokrat: Semua Bakal Capres 2024 Seharusnya Diberikan Ruang yang Sama
Jum'at, 18 November 2022 - 18:04 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) diharapkan memberikan ruang yang sama kepada seluruh bakal capres 2024 , tanpa memberikan endorsement kepada salah satu pihak. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis dan Koordinator Jubir Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra.
Pandangan ini disampaikan oleh Herzaky dalam webinar Partai Persatuan Indonesia (Perindo) bertajuk 'Menebak Arah Isyarat Capres 2024 Versi Presiden Jokowi' pada Jumat (18/11/2022).
"Pak Jokowi seharusnya memberikan ruang kepada semua, silakan siapa yang mau maju saya persilakan," kata Herzaky.
Diketahui, pada HUT ke-8 Partai Perindo, Jokowi menyatakan kursi presiden RI selanjutnya akan diemban oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Menurutnya, hal yang sama sepatutnya juga diberikan kepada capres-cawapres lainnya secara jurdil.
"Bahwa isyaratnya (itu sebaiknya) silakan maju siapa pun. Silakan maju capres putra-putri terbaik bangsa. Bermain dan bertandinglah dengan jujur dan adil," katanya.
Meski Partai Demokrat dan koalisi perubahan berada di luar pemerintahan, pihaknya tentu akan melakukan perbaikan dan perubahan untuk melanjutkan program-program Pemerintah Jokowi yang dianggap berpihak kepada rakyat jika nanti terpilih.
Menurutnya, capres yang nantinya dipilih pada Pemilu 2024 tentu harus melanjutkan program-program Jokowi setelah turun tahta pada 2024.
"Program-program yang dilakukan Jokowi pasti kami dilanjutkan, seperti Pak SBY yang melanjutkan apa yang baik dilakukan Pak Habibie, Gus Dur dan kemudian Bu Mega. Ini jika Demokrat dipercaya bersama koalisi perubahan yang lain," tutupnya.
Lihat Juga: Teliti Langkah Cak Imin sebagai Cawapres 2024, Mahasiswa S2 Paramadina Ini Raih IPK 3,95
Pandangan ini disampaikan oleh Herzaky dalam webinar Partai Persatuan Indonesia (Perindo) bertajuk 'Menebak Arah Isyarat Capres 2024 Versi Presiden Jokowi' pada Jumat (18/11/2022).
"Pak Jokowi seharusnya memberikan ruang kepada semua, silakan siapa yang mau maju saya persilakan," kata Herzaky.
Baca Juga
Diketahui, pada HUT ke-8 Partai Perindo, Jokowi menyatakan kursi presiden RI selanjutnya akan diemban oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Menurutnya, hal yang sama sepatutnya juga diberikan kepada capres-cawapres lainnya secara jurdil.
"Bahwa isyaratnya (itu sebaiknya) silakan maju siapa pun. Silakan maju capres putra-putri terbaik bangsa. Bermain dan bertandinglah dengan jujur dan adil," katanya.
Meski Partai Demokrat dan koalisi perubahan berada di luar pemerintahan, pihaknya tentu akan melakukan perbaikan dan perubahan untuk melanjutkan program-program Pemerintah Jokowi yang dianggap berpihak kepada rakyat jika nanti terpilih.
Menurutnya, capres yang nantinya dipilih pada Pemilu 2024 tentu harus melanjutkan program-program Jokowi setelah turun tahta pada 2024.
"Program-program yang dilakukan Jokowi pasti kami dilanjutkan, seperti Pak SBY yang melanjutkan apa yang baik dilakukan Pak Habibie, Gus Dur dan kemudian Bu Mega. Ini jika Demokrat dipercaya bersama koalisi perubahan yang lain," tutupnya.
Lihat Juga: Teliti Langkah Cak Imin sebagai Cawapres 2024, Mahasiswa S2 Paramadina Ini Raih IPK 3,95
(maf)
tulis komentar anda