Kapolri Akui Kasus Ferdy Sambo Membuat Citra Polri Buruk

Jum'at, 14 Oktober 2022 - 16:10 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengakui, kasus Ferdy Sambo (FS) membuat citra Polri tampak buruk dan menurunkan tingkat kepercayaan di masyarakat. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengakui, kasus Ferdy Sambo (FS) membuat citra Polri tampak buruk dan menurunkan tingkat kepercayaan di masyarakat.

"Karena ada peristiwa FS dan beberapa kasus yang berdampak pada persepsi negatif saat ini tingkat kepercayaan publik terhadap Polri jadi rendah," kata Sigit di Istana Negara, Jakarta, Jumat (14/10/2022).

Sigit mengatakan sebelumnya tingkat kepercayaan masyarakat kepada Polri cukup tinggi dibandingkan aparat penegak hukum (APH) lainnya. Hal itu berkat bantuan Polri dalam melakukan penanganan Covid-19 hingga mengawal bansos.





"Upaya dalam mengawal kebijakan pemerintah seperti, penanganan Covid-19, kegiatan mengawal bansos dan bantuan pemerintah lain. Kegiatan yang berdampak pada tingkat kepercayaan publik yang sempat menjadi salah satu peringkat tertinggi untuk APH," jelas Listyo.



Maka dari itu, Sigit bakal menjalankan arahan dari Presiden Jokowi supaya Polri solid menjalankan tugas pokok dan fungsinya. "Arahan dari beliau jelas dan tegas kami semua harus solid bersama-sama berjuang melakukan apa yang menjadi tugas pokok fungsi kami, pelindung, pengayom, pelayan masyarakat. Responsif terhadap apa yang menjadi keluhan masyarakat. Respons cepat dan kita memiliki sense of crisis di situasi yang sulit ini. Sehingga kita bisa melakukan upaya kantibnas dan penegakan hukum seperti yang diharapkan masyarakat," imbuhnya.
(cip)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More