Syekh Abdul Shamad Al Palimbani Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
Selasa, 14 Juni 2022 - 23:52 WIB
Pengurus DPP KAMSRI bertemu Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto dan mengusulkan Syekh Abdul Shamad Al-Palimbani mendapat gelar pahlawan nasional. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Syekh Abdul Shamad Al-Palimbani diusulkan menjadi pahlawan nasional. Usulan itu lantaran tokoh agama dari Sumatera ini dinilai berjasa dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Hal itu disampaikan Dewan Pimpinan Pusat Kesatuan Angkatan Muda Sriwijaya (DPP KAMSRI) periode 2021-2024 bersama para pemuda yang berasal dari Sumatera bagian selatan saat bersilaturahmi dengan Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto pada Selasa (14/6/2022).
Ketua Umum DPP KAMSRI Kemal Yudha Prakasa mengatakan, pertemuan ini salah satunya mengusulkan pemberian gelar pahlawan nasional kepada Syekh Abdul Shamad Al Palimbani. "Gelar pahlawan nasional merupakan rasa bersyukur kita sebagai generasi muda Sumbagsel atas kontribusi besar yang telah diberikan Syekh Abdul Shamad Al Palimbani dalam proses perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia,” ujar Kemal, Selasa (14/6/2022).
Sumatera bagian selatan sebagai salah satu wilayah di Indonesia telah banyak melahirkan ulama-ulama yang ikut serta berjuang dalam memerdekakan bangsa Indonesia serta merawat kesatuan dan persatuan bangsa pascakemerdekaan.
"Melihat besarnya peran ulama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dengan itu kami dari DPP KAMSRI memohon doa restu dan dukungan para tokoh dan keluarga besar Sumatera Bagian Selatan dalam proses pengusulan Syekh Abdul Shamad Al Palimbani sebagai pahlawan nasional,” tambah Kemal.
Sebagai bentuk keseriusan, pengurus DPP KAMSRI telah menyerahkan naskah akademik yang berjudul Respons Syekh Abdul Shamad Al Palimbani terhadap Kolonialisme di Nusantara ditulis yang oleh Ketua Bidang Sejarah DPP Kamsri Muhammad Daud.
Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto mengapresiasi usulan dari pengurus DPP KAMSRI. "Saya mendukung aspirasi para pemuda asal Sumbagsel yang berhimpun di DPP Kamsri untuk pemberian gelar pahlawan nasional kepada Syekh Abdul Shamad Al Palimbani,” ujarnya.
Hal itu disampaikan Dewan Pimpinan Pusat Kesatuan Angkatan Muda Sriwijaya (DPP KAMSRI) periode 2021-2024 bersama para pemuda yang berasal dari Sumatera bagian selatan saat bersilaturahmi dengan Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto pada Selasa (14/6/2022).
Ketua Umum DPP KAMSRI Kemal Yudha Prakasa mengatakan, pertemuan ini salah satunya mengusulkan pemberian gelar pahlawan nasional kepada Syekh Abdul Shamad Al Palimbani. "Gelar pahlawan nasional merupakan rasa bersyukur kita sebagai generasi muda Sumbagsel atas kontribusi besar yang telah diberikan Syekh Abdul Shamad Al Palimbani dalam proses perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia,” ujar Kemal, Selasa (14/6/2022).
Sumatera bagian selatan sebagai salah satu wilayah di Indonesia telah banyak melahirkan ulama-ulama yang ikut serta berjuang dalam memerdekakan bangsa Indonesia serta merawat kesatuan dan persatuan bangsa pascakemerdekaan.
"Melihat besarnya peran ulama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dengan itu kami dari DPP KAMSRI memohon doa restu dan dukungan para tokoh dan keluarga besar Sumatera Bagian Selatan dalam proses pengusulan Syekh Abdul Shamad Al Palimbani sebagai pahlawan nasional,” tambah Kemal.
Sebagai bentuk keseriusan, pengurus DPP KAMSRI telah menyerahkan naskah akademik yang berjudul Respons Syekh Abdul Shamad Al Palimbani terhadap Kolonialisme di Nusantara ditulis yang oleh Ketua Bidang Sejarah DPP Kamsri Muhammad Daud.
Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto mengapresiasi usulan dari pengurus DPP KAMSRI. "Saya mendukung aspirasi para pemuda asal Sumbagsel yang berhimpun di DPP Kamsri untuk pemberian gelar pahlawan nasional kepada Syekh Abdul Shamad Al Palimbani,” ujarnya.
(cip)
tulis komentar anda