Jokowi Minta Vaksinasi Booster Disiapkan untuk Januari 2022
Senin, 06 Desember 2021 - 16:04 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) meminta vaksinasi dosis ketiga atau booster vaksinasi Covid-19 sudah disiapkan untuk Januari 2022. Pemerintah bakal memperluas sasaran vaksinasi booster.
“Kemudian bapak presiden juga meminta agar kegiatan booster vaksinasi sudah dipersiapkan untuk di bulan Januari,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto seusai rapat terbatas bersama Presiden Jokowi di Kantor Presiden, Senin (6./12/2021).
Airlangga mengatakan pemerintah tengah menyiapkan regulasi vaksinasi ketiga ini dengan dua skema. “Jadi kami sedang akan memfinalkan terkait dengan vaksin berbasis PBI dan juga vaksin non PBI. Nah ini diatur dalam Permenkes dalam waktu yang tidak terlalu lama,” ujarnya.
Menurutnya, dosis ketiga vaksinasi Covid-19 ini sudah melalui uji klinis di beberapa negara. Kemudian, vaksinasi booster itu direkomendasikan untuk menghadapi berbagai varian baru.
“Untuk dilakukan vaksinasi agar vaksinasi ini efektif menangani varian-varian baru. Termasuk Omicron,” pungkasnya.
Lihat Juga: Tom Lembong Ditahan Kejagung, Pakar Ingatkan Omongan Jokowi Minta Kebijakan Jangan Dikriminalisasi
“Kemudian bapak presiden juga meminta agar kegiatan booster vaksinasi sudah dipersiapkan untuk di bulan Januari,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto seusai rapat terbatas bersama Presiden Jokowi di Kantor Presiden, Senin (6./12/2021).
Airlangga mengatakan pemerintah tengah menyiapkan regulasi vaksinasi ketiga ini dengan dua skema. “Jadi kami sedang akan memfinalkan terkait dengan vaksin berbasis PBI dan juga vaksin non PBI. Nah ini diatur dalam Permenkes dalam waktu yang tidak terlalu lama,” ujarnya.
Menurutnya, dosis ketiga vaksinasi Covid-19 ini sudah melalui uji klinis di beberapa negara. Kemudian, vaksinasi booster itu direkomendasikan untuk menghadapi berbagai varian baru.
“Untuk dilakukan vaksinasi agar vaksinasi ini efektif menangani varian-varian baru. Termasuk Omicron,” pungkasnya.
Lihat Juga: Tom Lembong Ditahan Kejagung, Pakar Ingatkan Omongan Jokowi Minta Kebijakan Jangan Dikriminalisasi
(rca)
tulis komentar anda