Sehari Jelang Hari Kesaktian Pancasila, Kemhan Imbau Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Kamis, 30 September 2021 - 10:09 WIB
JAKARTA - Kementerian Pertahanan (Kemhan) mengimbau kepada seluruh warga Kemhan untuk mengibarkan bendera Merah Putih setengah tiang pada hari ini, Kamis (30/9/2021). Sementara, besok kibarkan bendera Merah Putih satu tiang penuh.
"Dalam rangka menyambut Hari Kesaktian Pancasila dan sebagai bentuk hormat kepada para Pahlawan Revolusi, maka diimbau kepada warga Kemhan untuk mengibarkan bendera setengah tiang pada hari ini, Kamis 30 September 2021. Dan, satu tiang penuh pada 1 Oktober 2021," tulis Kemhan dalam keterangan Instagram resminya, Kamis (30/9/2021).
Sekadar informasi, Hari Kesaktian Pancasila adalah hari nasional di Indonesia yang diperingati tiap 1 Oktober sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 153/Tahun 1967. Ini terjadi setelah Peristiwa Gerakan 30 September yang lebih dikenal sebagai G30S/ PKI.
Pada peristiwa G30S/PKI, enam jenderal serta satu perwira pertama gugur dalam serangan yang oleh otoritas militer ditengarai Partai Komunis Indonesia (PKI). Gejolak yang timbul akibat G30S/PKI sendiri pada akhirnya berhasil diredam oleh otoritas militer Indonesia, sehingga dinamakan Hari Kesaktian Pancasila.
"Dalam rangka menyambut Hari Kesaktian Pancasila dan sebagai bentuk hormat kepada para Pahlawan Revolusi, maka diimbau kepada warga Kemhan untuk mengibarkan bendera setengah tiang pada hari ini, Kamis 30 September 2021. Dan, satu tiang penuh pada 1 Oktober 2021," tulis Kemhan dalam keterangan Instagram resminya, Kamis (30/9/2021).
Sekadar informasi, Hari Kesaktian Pancasila adalah hari nasional di Indonesia yang diperingati tiap 1 Oktober sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 153/Tahun 1967. Ini terjadi setelah Peristiwa Gerakan 30 September yang lebih dikenal sebagai G30S/ PKI.
Pada peristiwa G30S/PKI, enam jenderal serta satu perwira pertama gugur dalam serangan yang oleh otoritas militer ditengarai Partai Komunis Indonesia (PKI). Gejolak yang timbul akibat G30S/PKI sendiri pada akhirnya berhasil diredam oleh otoritas militer Indonesia, sehingga dinamakan Hari Kesaktian Pancasila.
(zik)
tulis komentar anda