Profil Mayjen Mohammad Fadjar, Eks Ajudan Presiden yang Jadi Dankodiklat TNI
Rabu, 18 September 2024 - 13:39 WIB
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menunjuk Mayjen TNI Mohammad Fadjar menjadi Komandan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan (Dankodiklat) TNI. Dia menggantikan Laksdya TNI Maman Firmansyah yang dimutasi menjadi Staf Khusus KSAL.
Penunjukan Mohammad Fadjar sebagai Dankodiklat TNI merupakan bagian dari kebijakan mutasi, rotasi, dan promosi jabatan yang keluarkan Jenderal TNI Agus Subiyanto terhadap 130 Perwira Tinggi (Pati) TNI.
Kebijakan mutasi tersebut tercantum dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1080/IX/2024 Tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan pada Rabu, 11 September 2024.
“Telah resmi ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 130 Pati (Perwira Tinggi) TNI terdiri dari 68 Pati TNI AD, 39 Pati TNI AL, dan 23 Pati TNI AU,” ujar Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto di Jakarta dikutip, Rabu (18/9/2024).
Dengan menduduki jabatan baru sebagai Dankodiklat, Mohammad Fadjar akan mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Letnan Jenderal (Letjen) TNI dan bintang emas di pundaknya pun bertambah menjadi tiga. Sebab, jabatan Dankodiklat TNI selama ini dijabat oleh Perwira Tinggi (Pati) Bintang 3.
Selama mengabdi di militer, adik dari Kadiv Hub Inter Mabes Polri Irjen Pol Khrisna Murti ini terbilang cukup cemerlang. Abituren Akademi Militer (Akmil) 1993 dari satuan Kopassus banyak menduduki jabatan strategis. Di antaranya, Danyon 23 Grup 2 Kopassus, Dansepurhut Pusdikpassus, Kadep Mipatek Akmil. Dan Grup 1/Para Komando
Selain itu, dia juga pernah menduduki jabatan sebagai Koorspri Kasad, Danpusdikpassus Kopassus pada 2015. Kemudian menjadi Ajudan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada 2015-2016. Usai bertugas di lingkaran Istana, dia kemudian diangkat menjadi Danrindam IV/Diponegoro, kemudian Paban III/Siapsat Sopsad.
Kariernya semakin meningkat, dia kemudian dipercaya menjadi Danrem 023/Kawal Samudera, Danrem 031/Wira Bima, Danpusdikter Kodiklatad, Kasdivif 2/Kostrad, Ketua LP3M Unhan RI, Dirjen Pothan Kemhan, Pangdam III/Siliwangi 2024 sebelum akhirnya Dankodiklat TNI.
Tidak hanya sukses dalam karier militer, di bidang akademisi Mohammad Fadjar juga banyak mengikuti pendidikan militer antara lain, Sussarcab Infanteri, Dik PARA, Dik PARA Utama, Dik Free Fall, kemudian Dik Komando. Selain itu, pendidikan Suslapa, Seskoad Dikreg XLV, Sesko TNI Dikreg 43, Lemhannas PPSA 23 pada 2021.
Penunjukan Mohammad Fadjar sebagai Dankodiklat TNI merupakan bagian dari kebijakan mutasi, rotasi, dan promosi jabatan yang keluarkan Jenderal TNI Agus Subiyanto terhadap 130 Perwira Tinggi (Pati) TNI.
Kebijakan mutasi tersebut tercantum dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1080/IX/2024 Tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan pada Rabu, 11 September 2024.
“Telah resmi ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 130 Pati (Perwira Tinggi) TNI terdiri dari 68 Pati TNI AD, 39 Pati TNI AL, dan 23 Pati TNI AU,” ujar Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto di Jakarta dikutip, Rabu (18/9/2024).
Dengan menduduki jabatan baru sebagai Dankodiklat, Mohammad Fadjar akan mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Letnan Jenderal (Letjen) TNI dan bintang emas di pundaknya pun bertambah menjadi tiga. Sebab, jabatan Dankodiklat TNI selama ini dijabat oleh Perwira Tinggi (Pati) Bintang 3.
Selama mengabdi di militer, adik dari Kadiv Hub Inter Mabes Polri Irjen Pol Khrisna Murti ini terbilang cukup cemerlang. Abituren Akademi Militer (Akmil) 1993 dari satuan Kopassus banyak menduduki jabatan strategis. Di antaranya, Danyon 23 Grup 2 Kopassus, Dansepurhut Pusdikpassus, Kadep Mipatek Akmil. Dan Grup 1/Para Komando
Selain itu, dia juga pernah menduduki jabatan sebagai Koorspri Kasad, Danpusdikpassus Kopassus pada 2015. Kemudian menjadi Ajudan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada 2015-2016. Usai bertugas di lingkaran Istana, dia kemudian diangkat menjadi Danrindam IV/Diponegoro, kemudian Paban III/Siapsat Sopsad.
Kariernya semakin meningkat, dia kemudian dipercaya menjadi Danrem 023/Kawal Samudera, Danrem 031/Wira Bima, Danpusdikter Kodiklatad, Kasdivif 2/Kostrad, Ketua LP3M Unhan RI, Dirjen Pothan Kemhan, Pangdam III/Siliwangi 2024 sebelum akhirnya Dankodiklat TNI.
Tidak hanya sukses dalam karier militer, di bidang akademisi Mohammad Fadjar juga banyak mengikuti pendidikan militer antara lain, Sussarcab Infanteri, Dik PARA, Dik PARA Utama, Dik Free Fall, kemudian Dik Komando. Selain itu, pendidikan Suslapa, Seskoad Dikreg XLV, Sesko TNI Dikreg 43, Lemhannas PPSA 23 pada 2021.
(cip)
Lihat Juga :
tulis komentar anda