FBR Dukung Keberlanjutan Pembangunan IKN Lewat Ganjar-Mahfud
Jum'at, 19 Januari 2024 - 09:44 WIB
JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) Forum Betawi Rempug (FBR) KH Lutfi Hakim mengatakan pihaknya mendukung keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Keberlanjutan ini didapatkan melalui pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024.
"Bukan cuma FBR tapi semua ruh masyarakat Betawi bersepakat untuk mendukung apa yang telah diputuskan oleh pemerintah memindahkan Ibu Kota dari Jakarta ke Penajam di Kalimantan Timur dan kami yakin bahwa Pak Ganjar, Pak Mahfud akan melanjutkan program itu," ujar Lutfi dalam keterangannya, Jumat (19/1/2024).
Menurutnya, kebijakan tentang IKN tidak dapat ditolak karena telah menghabiskan anggaran negara. Sehingga diperlukan keberlanjutanagar kebijakan tersebut dapat berhasil.
"Karena saya kira kita tidak bisa menolak kalau memang program itu baik perlu dilanjutkan kalau ada hal yang kurang maka tinggal diperbaiki. Jadi jangan kemudian menolak segala hal yang berkaitan dengan pemerintahan terdahulu dan ini bentuk kedewasaan dalam memimpin," jelasnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa program IKN tidak dapat ditinggalkan karena telah diputuskan dalam UU Nomor 3 Tahun 2022. Bahkan, Jakarta akan dibuat undang-undang baru dengan revisi undang-undang sebelumnya RUU Daerah Khusus Jakarta.
"Saya kira sebagai pemerintah yang atau negarawan dia tidak akan pernah meninggalkan proyek begitu saja, yang pada akhirnya terbengkalai sementara uang negara sudah tersedot cukup banyak di dalamnya," papar dia.
Walaupun begitu, dia berharap Ganjar-Mahfud tetap ikut memajukan Kota Jakarta di bidang ekonomi. Sebab Jakarta, lanjutnyaakan menjadi kota ekonomi global usai tak menjadi Ibu Kota dari Indonesia.
"Kami berharap bahwa dengan majunya kota Jakarta maka itu juga akan nantinya berimbas kepada kemajuan orang-orang Betawi sebagai penduduk inti Jakarta," kata dia.
"Nanti ada kebijakan-kebijakan lain dari Presiden sebab ada aglomerasi ekonomi yang diketuai oleh Wakil Presiden, maka otomatis kebijakan apa pun yang diambil oleh keduanya itu akan berimbas kepada penduduk Jakarta terutama sebagai penduduk inti di kota ini," tuturnya.
"Bukan cuma FBR tapi semua ruh masyarakat Betawi bersepakat untuk mendukung apa yang telah diputuskan oleh pemerintah memindahkan Ibu Kota dari Jakarta ke Penajam di Kalimantan Timur dan kami yakin bahwa Pak Ganjar, Pak Mahfud akan melanjutkan program itu," ujar Lutfi dalam keterangannya, Jumat (19/1/2024).
Menurutnya, kebijakan tentang IKN tidak dapat ditolak karena telah menghabiskan anggaran negara. Sehingga diperlukan keberlanjutanagar kebijakan tersebut dapat berhasil.
"Karena saya kira kita tidak bisa menolak kalau memang program itu baik perlu dilanjutkan kalau ada hal yang kurang maka tinggal diperbaiki. Jadi jangan kemudian menolak segala hal yang berkaitan dengan pemerintahan terdahulu dan ini bentuk kedewasaan dalam memimpin," jelasnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa program IKN tidak dapat ditinggalkan karena telah diputuskan dalam UU Nomor 3 Tahun 2022. Bahkan, Jakarta akan dibuat undang-undang baru dengan revisi undang-undang sebelumnya RUU Daerah Khusus Jakarta.
"Saya kira sebagai pemerintah yang atau negarawan dia tidak akan pernah meninggalkan proyek begitu saja, yang pada akhirnya terbengkalai sementara uang negara sudah tersedot cukup banyak di dalamnya," papar dia.
Walaupun begitu, dia berharap Ganjar-Mahfud tetap ikut memajukan Kota Jakarta di bidang ekonomi. Sebab Jakarta, lanjutnyaakan menjadi kota ekonomi global usai tak menjadi Ibu Kota dari Indonesia.
"Kami berharap bahwa dengan majunya kota Jakarta maka itu juga akan nantinya berimbas kepada kemajuan orang-orang Betawi sebagai penduduk inti Jakarta," kata dia.
Baca Juga
"Nanti ada kebijakan-kebijakan lain dari Presiden sebab ada aglomerasi ekonomi yang diketuai oleh Wakil Presiden, maka otomatis kebijakan apa pun yang diambil oleh keduanya itu akan berimbas kepada penduduk Jakarta terutama sebagai penduduk inti di kota ini," tuturnya.
(kri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda