TKN Optimistis Gibran Siap Hadapi Debat Cawapres
Jum'at, 22 Desember 2023 - 04:50 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Afriansyah Noor optimistis calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka siap menghadapi debat cawapres pada Jumat (22/12/2023) malam. Sebab, dia menganggap Gibran minim kontroversi.
"Anak muda ini, Mas Gibran ini, memang pengalamannya masih belum banyak, tapi tentunya dosanya pun juga tidak banyak. Artinya, belum punya dosa (politik) malah," kata Afriansyah kepada wartawan, Kamis (21/12/2023).
Dia mengakui meski Gibran mungkin belum punya pengalaman politik yang luas, hal tersebut dianggapnya sebagai kelebihan. Alasannya, minimnya keterlibatan dalam politik praktis berarti kurangnya kesalahan politik yang bisa dijadikan bahan kritik.
Afriansyah juga mengklaim Gibran punya kecerdasan yang alami meski tidak mahir dalam retorika. Pendekatan Gibran dianggapnya tidak berbasa-basi dan langsung pada poinnya, sehingga dinilainya sebagai aset yang berharga dalam politik saat ini.
"Saya yakin betul bahwa Mas Gibran itu adalah sosok yang cerdas dan pandai. Beliau itu memang tidak berbasa-basi dan beliau juga tidak bisa bermanis-manis, sok-sok bermanis-manis," ucapnya.
Gibran dengan latar belakang sebagai Wali Kota Solo diharapkannya dapat memaparkan visi dan misi dengan jelas dalam debat cawapres nantinya. Dia menilai pengalaman kepemimpinan Gibran di Solo sebagai dasar yang solid untuk membawa perspektif yang segar dan relevan ke panggung nasional.
Afriansyah yakin Gibran mampu dan siap debat. Dirinya juga meyakini Gibran dabat menghadapi berbagai pertanyaan yang diajukan dan memberikan kontribusi berarti dalam debat tersebut.
"Nah soal beliau menghadapi debat cawapres besok, saya pribadi sangat mendukung dan tentunya yakin dengan pengalaman beliau ketika menjadi wali kota itu kan ada juga debat wali kota, sekarang debat cawapres, bedanya memang sekarang lebih luas jangkauannya, lingkup nasional," kata Afriansyah.
"Anak muda ini, Mas Gibran ini, memang pengalamannya masih belum banyak, tapi tentunya dosanya pun juga tidak banyak. Artinya, belum punya dosa (politik) malah," kata Afriansyah kepada wartawan, Kamis (21/12/2023).
Dia mengakui meski Gibran mungkin belum punya pengalaman politik yang luas, hal tersebut dianggapnya sebagai kelebihan. Alasannya, minimnya keterlibatan dalam politik praktis berarti kurangnya kesalahan politik yang bisa dijadikan bahan kritik.
Afriansyah juga mengklaim Gibran punya kecerdasan yang alami meski tidak mahir dalam retorika. Pendekatan Gibran dianggapnya tidak berbasa-basi dan langsung pada poinnya, sehingga dinilainya sebagai aset yang berharga dalam politik saat ini.
"Saya yakin betul bahwa Mas Gibran itu adalah sosok yang cerdas dan pandai. Beliau itu memang tidak berbasa-basi dan beliau juga tidak bisa bermanis-manis, sok-sok bermanis-manis," ucapnya.
Gibran dengan latar belakang sebagai Wali Kota Solo diharapkannya dapat memaparkan visi dan misi dengan jelas dalam debat cawapres nantinya. Dia menilai pengalaman kepemimpinan Gibran di Solo sebagai dasar yang solid untuk membawa perspektif yang segar dan relevan ke panggung nasional.
Afriansyah yakin Gibran mampu dan siap debat. Dirinya juga meyakini Gibran dabat menghadapi berbagai pertanyaan yang diajukan dan memberikan kontribusi berarti dalam debat tersebut.
"Nah soal beliau menghadapi debat cawapres besok, saya pribadi sangat mendukung dan tentunya yakin dengan pengalaman beliau ketika menjadi wali kota itu kan ada juga debat wali kota, sekarang debat cawapres, bedanya memang sekarang lebih luas jangkauannya, lingkup nasional," kata Afriansyah.
tulis komentar anda