Kemendagri Dorong Pemerintah Desa Berinovasi
Rabu, 15 November 2023 - 21:45 WIB
JAKARTA - Pelaksana Harian (Plh) Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri ( Kemendagri ) La Ode Ahmad P Bolombo meminta pemerintah desa melakukan inovasi demi memajukan desanya. Saat ini, banyak informasi dan teknologi baru yang bisa dikembangkan sebagai inovasi di desa.
Dorongan berinovasi disampaikan La Ode saat menutup acara Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa dan Pengurus Kelembagaan Desa Tahun 2023, Angkatan XI di Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (14/11/2023). Dalam arahannya secara daring, La Ode menjelaskan berbagai macam cara harus dilakukan untuk membuat desa maju, mandiri, dan sejahtera.
"Semua kompetensi, pemahaman dari pemerintahan desa, harus berkolaborasi, bersinergi, kerjasama, semuanya harus diarahkan bagaimana desa bisa produktif," kata La Ode dalam keterangan tertulis, Rabu (15/11/2023).
Saat ini, pemerintah dari tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten semuanya mengurus desa. Ia juga mengharapkan ke depan ada data desa yang lengkap. "Yang laporkan kondisi aktual," imbuhnya.
Sementara itu, Sesditjen Bina Pemdes Paudah memaparkan, target pelatihan di Provinsi Sultra pada 2023 seluruhnya 1.476 Desa atau 5.904 orang. Namun, desa yang mengikuti pelatihan sebanyak 1473 Desa atau 99,79%. Peserta yang telah mengikuti oleh sebanyak 5.730 orang dari 5904 orang atau 97,05%.
Adapun, penceramah pada kegiatan pelatihan diarahkan untuk memberikan materi leadership (kepemimpinan) dan entrepreneurship (kewirausahaan).
Dorongan berinovasi disampaikan La Ode saat menutup acara Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa dan Pengurus Kelembagaan Desa Tahun 2023, Angkatan XI di Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (14/11/2023). Dalam arahannya secara daring, La Ode menjelaskan berbagai macam cara harus dilakukan untuk membuat desa maju, mandiri, dan sejahtera.
"Semua kompetensi, pemahaman dari pemerintahan desa, harus berkolaborasi, bersinergi, kerjasama, semuanya harus diarahkan bagaimana desa bisa produktif," kata La Ode dalam keterangan tertulis, Rabu (15/11/2023).
Saat ini, pemerintah dari tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten semuanya mengurus desa. Ia juga mengharapkan ke depan ada data desa yang lengkap. "Yang laporkan kondisi aktual," imbuhnya.
Sementara itu, Sesditjen Bina Pemdes Paudah memaparkan, target pelatihan di Provinsi Sultra pada 2023 seluruhnya 1.476 Desa atau 5.904 orang. Namun, desa yang mengikuti pelatihan sebanyak 1473 Desa atau 99,79%. Peserta yang telah mengikuti oleh sebanyak 5.730 orang dari 5904 orang atau 97,05%.
Adapun, penceramah pada kegiatan pelatihan diarahkan untuk memberikan materi leadership (kepemimpinan) dan entrepreneurship (kewirausahaan).
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda