Pengusaha Lokal Curhat, Ganjar Pranowo Sharing Pengembangan Perekonomian

Kamis, 12 Oktober 2023 - 02:12 WIB
Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo menemui pengusaha lokal se-Tasikmalaya, Rabu (11/10/2023). FOTO/IST
JAKARTA - Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo menemui pengusaha lokal se-Tasikmalaya. Para pengusaha mendapatkan wejangan dari Ganjar.

Awalnya, salah satu pengusaha bernama Ella bercerita tentang usaha dimsum yang dirintisnya. Dia ingin semakin melebarkan sayap usahanya, namun masih belum stabil. Karena itulah dia meminta saran kepada Ganjar.

"Produk saya dimsum, alhamdulillah kami produksi sendiri yang tadinya cuma satu orang outlet kita ada 6. Mungkin karena pemasaran kita agak harus belajar ya," kata Ella, Rabu (11/10/2023).



Ella mengaku sekarang ini baru bisa memproduksi 2.000 dimsum per harinya. Ia pun berharap ada sebuah masukan ataupun bantu dari seorang Ganjar agar usahanya bisa semakin berkembang. "Mungkin karena pemasaran kita agak harus belajar ya," tuturnya.

Merespons keluhan yang didapatkan dari Ella, Ganjar menekankan perlu pengemasan produk dalam rangka menarik pembeli. "Produknya dapet, kemasan expired ada dijalankan. Kalau ini mau export siapkan dengan bahasa Inggris, kalau mau lokal enggak apa-apa," katanya.

"Maka packaging itu berpengaruh dan desain berpengaruh, maka nantinya akan naik kelas," tambah Ganjar.

Pertanyaan lainnya datang dari seorang asosiasi perjalanan wisata di Tasik yaitu Heri. Dia menceritakan mengapa tempat wisata di Tasikmalaya masih sepi peminat, padahal obkeknya berlimpah dan bisa menjadi sebuah ladang usaha. Selain itu, dia mengeluhkan masih adanya tempat wisata yang menggunakan pungutan liar (pungli) bagi pengunjungnya. Untuk itulah dia menanyakan saran kepada Ganjar dalam menghadapi situasi tersebut.



"Sering kita bahas banyak tempat wisata bisa dipasarkan tapi belum booming. Terus bakal wisata yang katanya gratis tapi tetap bayar juga ujung ujungnya," ungkap Heri.

Merespons hal itu, Ganjar berbicara mengenai perlunya ketegasan di dalam menjalankan sebuah regulasi, termasuk juga berkaitan dengan pungutan liar. "Ada langsung laporkan. Kalau mandek, langsung lapor atasan," kata Ganjar.

Diskusi berjalan sangat cair dan berlangsung kurang lebih 30 menit. Sebelum mengakhiri pertemuan, Ganjar berfoto bersama dengan para pengusaha lokal se-Tasikmalaya.
(abd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More