Survei LSI: Ganjar Kokoh di Puncak, Prabowo dan Anies Bersaing di Posisi Kedua

Minggu, 22 Januari 2023 - 16:38 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo masih menduduki peringkat teratas sebagai Capres 2024 mendatang. Di posisi kedua, elektabilitas Prabowo dan Anies saling bersaing. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo masih menduduki peringkat teratas sebagai calon presiden (Capres) di 2024 mendatang. Di posisi kedua, elektabilitas Menhan Prabowo Subianto dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saling bersaing.

Hal ini terpotret dalam temuan survei yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada bulan Januari 2023 ini. Dimana, LSI mencoba melakukan sejumlah simulasi nama-nama tokoh yang berpotensi maju di Pilpres 2024.

"Untuk 10 nama, Ganjar Pranowo masih di kisaran 29,2%," ujar Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam paparan hasil surveinya secara daring, Minggu (22/1/2023).



Dalam simulasi ini, Prabowo Subianto menempati peringkat kedua dengan elektabilitas sebesar 19,4%. Di peringkat ketiga, diisi oleh Anies Baswedan dengan elektabilitas sebesar 16,5%.

"Jadi Prabowo dan Anies saling kejar, tapi posisinya rebutan di posisi kedua," jelasnya.

Djayadi menyebut kondisi yang beda terjadi ketika pihaknya melakukan simulasi tiga nama. Dalam simulasi ini, Ganjar Pranowo masih bertahan di peringkat pertama dengan elektabilitas sebesar 36,3%.

"Di peringkat kedua, Anies 24,2% diikuti Prabowo 23,2%. Jadi Prabowo sama Anies pada Januari 2023 ini, berada dalam posisi yang saling kejar atau pada posisi yang sama/kompetitif," paparnya.

Untuk diketahui, survei LSI ini dilakukan pada tanggal 7-11 Januari 2023. Wawancara dilakukan melalui sambungan telepon oleh pewawancara. Pemilihan sampel dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD).

Dengan teknik ini, sampel sebanyak 1.221 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening. Adapun, margin of error dalam survei ini diperkirakan sebesar ±2,9% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%.
(kri)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More