Agun Gunandjar Bantah Akui Fraksi Golkar Kubu Ical

JAKARTA - Meski mengajukan surat izin ke Fraksi Partai Golkar untuk tidak menghadiri rapat di DPR, Agun Gunandjar Sudarsa membantah mengakui kepengurusan Golkar kubu Aburizal Bakrie.

Ketua DPP Partai Golkar kubu Agung Laksono itu menegaskan kepengurusan Aburizal telah dibatalkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

"Tidak benar. Saya tidak lagi mengakui karena DPP yang mengangkatnya sudah dinyatakan tidak berlaku sejak tanggal 23 Maret 2015 oleh Surat Keputusan Menkumham," ujar Agun melalui pesan singkat kepada Sindonews, Senin (4/5/2015).

Sebelumnya, Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar Firman Soebagyo mengungkapkan Agun telah meminta izin kepadanya untuk tidak hadir dalam rapat penutupan masa sidang DPR pada Kamis 24 April lalu.

"Saya diminta oleh kepada Sekrataris Fraksi Partai Golkar memberikan izin fraksi dan tanda tangan di surat izin fraksi bahwa Pak Agun Gunandjar tidak bisa hadir dalam sidang paripurna penutupan," ujar Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar DPR, Firman Soebagyo kepada wartawan, Senin (4/5/2015). (Baca: Agun Gunadjar Minta Izin Kubu Ical)

Seperti diketahui, Golkar masih dilanda dualisme kepengurusan. Dualisme juga terjadi pada susunan fraksi di DPR. Golkar kubu Agung Laksono menunjuk Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai Ketua Fraksi Partai Golkar dan Fayakhun Andriadi sebagai Sekretaris Fraksi Partai Golkar.