Konsolidasi Golkar Ricuh, Agung Cs Permalukan Diri Sendiri

Minggu, 12 April 2015 - 06:37 WIB
Konsolidasi Golkar Ricuh,...
Konsolidasi Golkar Ricuh, Agung Cs Permalukan Diri Sendiri
A A A
JAKARTA - Rapat Konsolidasi yang digelar Partai Golkar versi Musyawarah Nasional (Munas) Ancol di Medan, Sumatera Utara (Sumut) berlangsung ricuh.

Bendahara Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Bambang Soesatyo menilai, seharusnya kubu Munas Ancol yang diketuai oleh Agung Laksono itu malu dan sadar diri. Hal itu lantaran putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) menyatakan bahwa munas yang sah adalah Munas Riau. (Baca berita: Rapat Konsolidasi Golkar Kubu Agung di Sumut Ricuh)

"Seharusnya kubu Ancol sadar dan tidak mempermalukan diri sendiri. Karena apapun alasannya mereka belum bisa diakui dengan adanya putusan sela PTUN," ujar Bamsoet kepada Sindonews, Sabtu 11 April 2015.

Sehingga, Partai Golkar masih diketuai oleh Aburizal Bakrie (Ical). Sementara, putusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly yang mengesahkan kepengurusan kubu Agung sementara tidak berlaku.

Karena itu, menurut lelaki yang biasa disapa Bamsoet itu, kubu Agung tidak boleh melaksanakan kegiatan politik apapun dan dimanapun atas nama Partai Golkar.

Sebelumnya diberitakan, saat rapat konsolidasi yang diselenggarakan oleh kubu Agung di Sumut itu berlangsung, Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD Golkar Sumut versi Munas Ancol Leo Nababan tak mampu mengendalikan teriakan sejumlah kader Golkar.

"Hei. Bukan kau (Leo) ketuanya (DPD Golkar Sumut). Ketua Golkar Sumut itu Ajib Shah, turun kau," kata Ziad Ananta, Ketua PC Partai Golkar Perbaungan, Serdangbedagai, di lokasi Rapat Konsolidasi, Medan, kemarin.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5760 seconds (0.1#10.140)