Jutaan Orang Saksikan Gerhana Matahari

Sabtu, 21 Maret 2015 - 10:39 WIB
Jutaan Orang Saksikan Gerhana Matahari
Jutaan Orang Saksikan Gerhana Matahari
A A A
LONDON - Gerhana matahari total kemarin terjadi di sebagian belahan bumi, terutama Eropa. Jutaan orang di Inggris Raya dan Eropa Utara turut menyaksikan momen langka dan terindah yang terjadi tahun ini.

Puncak gerhana matahari terjadi pada pukul 15.41 waktu Inggris Raya saat bayangan gelap merambat perlahan dari Atlantik Utara. Dari semua wilayah Inggris Raya, gerhana matahari total hanya mencapai 83%, sedangkan bayangan gelapnya mencapai puncak rata-rata pada pukul 15.35 waktu setempat.

Di beberapa wilayah, langit sempat terhalang awan sehingga sulit melihat secara jelas. Gerhana matahari total diprediksi tidak akan terjadi di Inggris Raya sampai 2026. Puncak bayangan gelap akibat gerhana matahari total di Inggris Raya berbeda-beda bergantung lokasi.

Di Penzance, Cornwall, misalnya, puncak bayangan gelap terjadi pada pukul 15.23, sementara di Lerwick, Shetland Island pada pukul 15.43. Di Shetland gerhana tersebut terjadi hampir sempurna, mencapai 97%. Gerhana matahari total hanya bisa dilihat di wilayah utara seperti Faroe. Hanya sebagian kecil wilayah Inggris Raya yang mengalami bayangan terdalam bulan secara tidak langsung.

Laut Norwegian, Atlantik Utara, menjadi wilayah yang paling lama diselimuti bayangan gelap gerhana matahari, sekitar tiga menit. Namun, kebanyakan ahli astronomi, baik amatir ataupun profesional, berkumpul di Faroe. Ibu kota Faroe, Torshavn, mengalami gerhana selama dua menit.

Orang-orang yang kehabisan tiket hotel dan penerbangan di Faroe beralih ke Longyearbyen, Svalbard. Di sana mereka menyaksikan gerhana selama 150 detik pada pukul 16.10. Masyarakat Inggris Raya yang tidak memiliki peralatan yang dianjurkan dan wilayahnya tertutup awan melihat gerhana matahari melalui internet.

Lembaga Sains Inggris Raya menggunakan pesawat dan satelit untuk merekam peristiwa itu. Semua rekaman video ditayangkan langsung di situs internet dan televisi. Di London dan South East, masyarakat bisa melihat langsung dari luar rumah karena awan memudar saat gerhana mencapai puncak.

Namun, melihat gerhana matahari tidak bisa dilakukan dengan mata telanjang karena dapat menimbulkan kebutaan. “Ini gerhana terbesar yang pernah terjadi di Inggris Raya sejak 1999,” tutur Prof Giles Harrison, ahli meteorologi University of Reading Inggris.

Di China beberapa orang melakukan ritual sambil menabuh gendang untuk memastikan matahari kembali muncul. Sementara di India gerhana matahari diyakini menjadi momen pembawa sial.

“Di India orang-orang akan sembunyi di balik rumah, khususnya wanita hamil,” kata Nigel Henbest, pakar astronomi Inggris, dilansir Independent.

Muh shamil
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5129 seconds (0.1#10.140)