Manfaatkan KPK, Abraham Samad Didesak Mundur
A
A
A
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad dituding memanfaatkan lembaganya untuk kepentingan politik pribadi.
Aktivis Masyarakat Bersama Antikorupsi (Mabes Anti), Rahman Latuconsina mengungkapkan, dugaan pertemuan Samad dengan sejumlah elite Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menunjukkan sikap Abraham Samad yang selama ini terkesan seperti malaikat, namun, kenyataannya seperti penjahat yang berkedok jagoan.
"KPK di era Abraham Samad benar-benar berada di titik nadir yang mengkhawatirkan, berbagai dugaan pelanggaran etika, norma, moral hukum dipertontonkan secara telanjang ke hadapan publik," ujar Rahman bersama rekan kativis lainnya di depan Gedung KPK, Jakarta, Jumat (30/1/2015).
Maka itu, dia bersama rekannya menuntut Abraham Samad segera mengundurkan diri dari jabatannya.
"Syahwat akan kekuasaan yang dibeberkan politisi PDIP seakan menguak tabir yang selama ini menjadi tabu untuk diperbincangkan," cetusnya.
Aktivis Masyarakat Bersama Antikorupsi (Mabes Anti), Rahman Latuconsina mengungkapkan, dugaan pertemuan Samad dengan sejumlah elite Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menunjukkan sikap Abraham Samad yang selama ini terkesan seperti malaikat, namun, kenyataannya seperti penjahat yang berkedok jagoan.
"KPK di era Abraham Samad benar-benar berada di titik nadir yang mengkhawatirkan, berbagai dugaan pelanggaran etika, norma, moral hukum dipertontonkan secara telanjang ke hadapan publik," ujar Rahman bersama rekan kativis lainnya di depan Gedung KPK, Jakarta, Jumat (30/1/2015).
Maka itu, dia bersama rekannya menuntut Abraham Samad segera mengundurkan diri dari jabatannya.
"Syahwat akan kekuasaan yang dibeberkan politisi PDIP seakan menguak tabir yang selama ini menjadi tabu untuk diperbincangkan," cetusnya.
(kur)