Dunia Sambut Tahun Baru 2015
Kamis, 01 Januari 2015 - 10:38 WIB
Dunia Sambut Tahun Baru 2015
A
A
A
SYDNEY - Lebih dari satu juta warga Sydney, Australia dan wisatawan, kemarin menikmati pesta kembang api dalam perayaan pesta Tahun Baru 2015. Warga dari seluruh dunia juga merayakan Tahun Baru dengan berbagai konser dan pertunjukan kembang api.
Warga Sydney berkumpul di lokasi favorit kota tersebut, Opera House Sydney dan Harbour Bridge, untuk merayakan malam Tahun Baru. Dalam perayaan itu, warga juga diminta untuk berdoa guna mengenang korban penyanderaan di Kafe Lindt, Tori Johnson dan Katrina Dawson, beberapa waktu lalu. Wali Kota Sydney Clover Moore mengungkapkan, tampilan bunga muncul tiga kali dalam pesta kembang api.
“Itu sebagai penghormatan kepada Tori Johnson dan Katrina Dawson, anak muda dan berbakat,” tutur Moore, dikutip The Australian. Dia juga menambahkan bahwa tema perayaan Tahun Baru di Sydney adalah komunitas yang multikultur dan harmonis. Negara pertama yang merayakan Tahun Baru 2015 adalah Kiribati dan Samoa yang terletak di Samudra Pasifik. Setelah itu, bergeser ke Auckland, Selandia Baru.
Di Auckland, ribuan orang menikmati pertunjukan pesta kembang api di Sky Tower. Perayaan Tahun Baru juga digelar di Pantai Britomart dan Highlife Pulau Waiheke. Di Hong Kong, jutaan orang juga berpesta di sepanjang gedung pencakar langit di Pelabuhan Victoria. Mereka menikmati pertunjukan laser selama delapan menit. Sementara di Taiwan, perayaan Tahun Baru akan difokuskan di Taipei 101 dengan pertunjukan kembang api dan pertunjukan musik.
Di Dubai, Uni Emirat Arab, pesta kembang api yang sangat meriah dilaksanakan di Burj Khalifa. Enam bagian pesta kembang api dan pertunjukan sinar laser dan lampu juga memberikan nuansa terbaik. Adapun di New York, satu juta orang merayakan Tahun Baru di Times Square untuk menyaksikan langsung detik-detik pergantian tahun.
Di Jepang, Kuil Meiji Jingu di Tokyo menyiapkan diri menghadapi kunjungan warga yang ingin mendoa agar mendapatkan keberuntungan pada Tahun Baru ini. Sekitar tiga juta orang akan berdoa di kuil itu selama tiga hari pertama pada Tahun Baru ini. Di berbagai belahan dunia, perayaan Tahun Baru juga diwarnai tradisi yang unik.
Di Yunani, jutaan warga menggantungkan bawang merah di pintu rumah sebagai simbol kelahiran baru. Mereka menjalani ritual dengan memecahkan delima, buah yang diyakini keberuntungan dan kesejahteraan. Tradisi unik lainnya dalam perayaan tahun baru dilaksanakan di Estonia.
Mereka menikmati 12 jenis makanan pada malam Tahun Baru agar mendapatkan kekuatan. Di Cile, banyak orang yang memilih tidur di perkuburan orang yang dicintai. Menjelang tengah malam, di Denmark banyak orang yang membanting piring di depan pintu rumah tetangga. Di Rusia, salah satu tradisi unik Tahun Baru adalah menulis berbagai harapan di Tahun Baru dalam selembar kertas.
Kemudian, mereka membakarnya serta menempatkan abunya dalam segelas sampanye. Minuman ini harus dikonsumsi sebelum Tahun Baru agar segala keinginan dapat menjadi kenyataan. Sementara itu, para astronot di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) juga merayakan pesta Tahun Baru. Namun, mereka tidak merayakan Tahun Baru dengan sampanye.
“Kita hanya minum jus anggur yang kita miliki di ISS,” kata Komandan ISIS Barry Wilmore kepada CBS News . Para astronot juga menikmati pemandangan perayaan Tahun Baru di bumi. Astronot dari Badan Antariksa Eropa (ESA) Samantha Cristoforetti mengaku sangat terkejut ketika dapat menikmati pemandangan bumi dari jendela ISS saat perayaan Tahun Baru yang sangat indah.
“Saya sangat menyukainya,” tutur Cristoforetti. Presiden AS Barack Obama mengucapkan selamat Tahun Baru ketika berlibur di Hawaii. Dia mengungkapkan, tak ada keraguan kalau rakyat AS memasuki tahun baru dengan kepercayaan diri. Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong juga mengucapkan selamat Tahun Baru.
Dia mengungkapkan, Tahun Baru merupakan waktu untuk melihat ke belakang dan melihat ke depan dengan kepercayaan. “Singapura bersiap merayakan dirgahayu kemerdekaan 50 tahun, kita mengingatkan tentang stabilitas, keselamatan, dan keamanan sebagai hal utama,” katanya dikutip Channel News Asia.
Andika hendra m/Rini agustina
Warga Sydney berkumpul di lokasi favorit kota tersebut, Opera House Sydney dan Harbour Bridge, untuk merayakan malam Tahun Baru. Dalam perayaan itu, warga juga diminta untuk berdoa guna mengenang korban penyanderaan di Kafe Lindt, Tori Johnson dan Katrina Dawson, beberapa waktu lalu. Wali Kota Sydney Clover Moore mengungkapkan, tampilan bunga muncul tiga kali dalam pesta kembang api.
“Itu sebagai penghormatan kepada Tori Johnson dan Katrina Dawson, anak muda dan berbakat,” tutur Moore, dikutip The Australian. Dia juga menambahkan bahwa tema perayaan Tahun Baru di Sydney adalah komunitas yang multikultur dan harmonis. Negara pertama yang merayakan Tahun Baru 2015 adalah Kiribati dan Samoa yang terletak di Samudra Pasifik. Setelah itu, bergeser ke Auckland, Selandia Baru.
Di Auckland, ribuan orang menikmati pertunjukan pesta kembang api di Sky Tower. Perayaan Tahun Baru juga digelar di Pantai Britomart dan Highlife Pulau Waiheke. Di Hong Kong, jutaan orang juga berpesta di sepanjang gedung pencakar langit di Pelabuhan Victoria. Mereka menikmati pertunjukan laser selama delapan menit. Sementara di Taiwan, perayaan Tahun Baru akan difokuskan di Taipei 101 dengan pertunjukan kembang api dan pertunjukan musik.
Di Dubai, Uni Emirat Arab, pesta kembang api yang sangat meriah dilaksanakan di Burj Khalifa. Enam bagian pesta kembang api dan pertunjukan sinar laser dan lampu juga memberikan nuansa terbaik. Adapun di New York, satu juta orang merayakan Tahun Baru di Times Square untuk menyaksikan langsung detik-detik pergantian tahun.
Di Jepang, Kuil Meiji Jingu di Tokyo menyiapkan diri menghadapi kunjungan warga yang ingin mendoa agar mendapatkan keberuntungan pada Tahun Baru ini. Sekitar tiga juta orang akan berdoa di kuil itu selama tiga hari pertama pada Tahun Baru ini. Di berbagai belahan dunia, perayaan Tahun Baru juga diwarnai tradisi yang unik.
Di Yunani, jutaan warga menggantungkan bawang merah di pintu rumah sebagai simbol kelahiran baru. Mereka menjalani ritual dengan memecahkan delima, buah yang diyakini keberuntungan dan kesejahteraan. Tradisi unik lainnya dalam perayaan tahun baru dilaksanakan di Estonia.
Mereka menikmati 12 jenis makanan pada malam Tahun Baru agar mendapatkan kekuatan. Di Cile, banyak orang yang memilih tidur di perkuburan orang yang dicintai. Menjelang tengah malam, di Denmark banyak orang yang membanting piring di depan pintu rumah tetangga. Di Rusia, salah satu tradisi unik Tahun Baru adalah menulis berbagai harapan di Tahun Baru dalam selembar kertas.
Kemudian, mereka membakarnya serta menempatkan abunya dalam segelas sampanye. Minuman ini harus dikonsumsi sebelum Tahun Baru agar segala keinginan dapat menjadi kenyataan. Sementara itu, para astronot di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) juga merayakan pesta Tahun Baru. Namun, mereka tidak merayakan Tahun Baru dengan sampanye.
“Kita hanya minum jus anggur yang kita miliki di ISS,” kata Komandan ISIS Barry Wilmore kepada CBS News . Para astronot juga menikmati pemandangan perayaan Tahun Baru di bumi. Astronot dari Badan Antariksa Eropa (ESA) Samantha Cristoforetti mengaku sangat terkejut ketika dapat menikmati pemandangan bumi dari jendela ISS saat perayaan Tahun Baru yang sangat indah.
“Saya sangat menyukainya,” tutur Cristoforetti. Presiden AS Barack Obama mengucapkan selamat Tahun Baru ketika berlibur di Hawaii. Dia mengungkapkan, tak ada keraguan kalau rakyat AS memasuki tahun baru dengan kepercayaan diri. Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong juga mengucapkan selamat Tahun Baru.
Dia mengungkapkan, Tahun Baru merupakan waktu untuk melihat ke belakang dan melihat ke depan dengan kepercayaan. “Singapura bersiap merayakan dirgahayu kemerdekaan 50 tahun, kita mengingatkan tentang stabilitas, keselamatan, dan keamanan sebagai hal utama,” katanya dikutip Channel News Asia.
Andika hendra m/Rini agustina
(bbg)
