Dikabarkan ditangkap KPK rumah Bupati Bogor sunyi
A
A
A
Sindonews.com - Bupati Bogor Rachmat Yasin dikabarkan ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kediaman pribadinya di Perumah Yasmin, Kelurahan Curug Mekar, Bogor Barat, Kota Bogor, malam ini.
Informasi tersebut sudah beredar di kalangan sejumlah wartawan Bogor sejak pukul 19.00 WIB. Meski demikian, belum ada yang bisa dikonfirmasi terkait kebenaran informasi tersebut.
Berdasarkan pantauan SINDO di rumah dinas Bupati Bogor atau biasa disebut pendopo yang letaknya di kompleks Pemkab Bogor, Jalan Raya Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, terlihat sepi. Hanya empat petugas Satpol PP yang biasa berjaga di pendopo sedang menonton sepak bola di pos penjagaan.
"Bapak dari pagi memang enggak di rumah dinas (pendopo), karena setiap Rabu ada kegiatan Rebo Keliling (boling). Hari ini boling ke Bojonggede. Biasanya sih langsung pulang ke pribadi," ujar salah satu petugas Satpol PP yang berjaga di pos penjagaan pendopo, Rabu (7/5/2014).
Informasi yang dihimpun menyebutkan Bupati dijemput petugas KPK yang datang menggunakan empat mobil. Selain pria yang menjabat sebagai ketua DPW PPP Jabar itu, petugas KPK juga membawa ajudan dan sopir pribadi Bupati Bogor tersebut.
Sumber mengatakan, petugas juga membawa sebuah kardus dan dokumen dari rumah tersebut. "Saya tidak tahu isinya apa dalam kardus tersebut," ujar sumber.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi terkait penjemputan Bupati Bogor ini. Sejumlah pejabat di Pemkab Bogor tidak mengangkat saat ditelepon wartawan, termasuk dua juru bicara Bupati, David Rizar Nugroho dan Erwin juga tidak merespons.
Informasi tersebut sudah beredar di kalangan sejumlah wartawan Bogor sejak pukul 19.00 WIB. Meski demikian, belum ada yang bisa dikonfirmasi terkait kebenaran informasi tersebut.
Berdasarkan pantauan SINDO di rumah dinas Bupati Bogor atau biasa disebut pendopo yang letaknya di kompleks Pemkab Bogor, Jalan Raya Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, terlihat sepi. Hanya empat petugas Satpol PP yang biasa berjaga di pendopo sedang menonton sepak bola di pos penjagaan.
"Bapak dari pagi memang enggak di rumah dinas (pendopo), karena setiap Rabu ada kegiatan Rebo Keliling (boling). Hari ini boling ke Bojonggede. Biasanya sih langsung pulang ke pribadi," ujar salah satu petugas Satpol PP yang berjaga di pos penjagaan pendopo, Rabu (7/5/2014).
Informasi yang dihimpun menyebutkan Bupati dijemput petugas KPK yang datang menggunakan empat mobil. Selain pria yang menjabat sebagai ketua DPW PPP Jabar itu, petugas KPK juga membawa ajudan dan sopir pribadi Bupati Bogor tersebut.
Sumber mengatakan, petugas juga membawa sebuah kardus dan dokumen dari rumah tersebut. "Saya tidak tahu isinya apa dalam kardus tersebut," ujar sumber.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi terkait penjemputan Bupati Bogor ini. Sejumlah pejabat di Pemkab Bogor tidak mengangkat saat ditelepon wartawan, termasuk dua juru bicara Bupati, David Rizar Nugroho dan Erwin juga tidak merespons.
(hyk)