Terkait tes CPNS, lebih baik CAT dibanding LJK
A
A
A
Sindonews.com - Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Ade Irawan berpendapat, dia lebih memilih Computer Assisted Test (CAT) dari pada Lembar Jawaban Komputer (LJK).
Pasalnya, LJK memang rawan dari segala titik, mulai dari percetakan, distribusi soal, pengisian soal dan juga pengembalian lembar jawaban dan soal dari panitia ke daerah.
Selain itu menurut Ade, meskipun soal dibuat oleh konsorsium Perguruan Tinggi Negeri (PTN), namun tidak ada pihak yang mampu menjamin jika soal yang sebelum dipakai itu disimpan di masing-masing instansi, tidak dimanipulasi.
"Pihaknya mengusulkan ke pemerintah pusat bahwa pengadaan CAT ini menjadi salah satu syarat rekrutmen dan penentuan formasi," kata Ade kepada wartawan, Selasa 5 November 2013.
Oleh karena itu, jelasnya, bagi instansi yang meminta tambahan pegawai, maka harus menyediakan CAT masing-masing. Oleh karena itu pemerintah pun tidak mengandalkan pengadaan infrastruktur CAT dari BKN saja.
Berita terkait:
Tahun depan ujian CPNS dengan sistem online.
Pasalnya, LJK memang rawan dari segala titik, mulai dari percetakan, distribusi soal, pengisian soal dan juga pengembalian lembar jawaban dan soal dari panitia ke daerah.
Selain itu menurut Ade, meskipun soal dibuat oleh konsorsium Perguruan Tinggi Negeri (PTN), namun tidak ada pihak yang mampu menjamin jika soal yang sebelum dipakai itu disimpan di masing-masing instansi, tidak dimanipulasi.
"Pihaknya mengusulkan ke pemerintah pusat bahwa pengadaan CAT ini menjadi salah satu syarat rekrutmen dan penentuan formasi," kata Ade kepada wartawan, Selasa 5 November 2013.
Oleh karena itu, jelasnya, bagi instansi yang meminta tambahan pegawai, maka harus menyediakan CAT masing-masing. Oleh karena itu pemerintah pun tidak mengandalkan pengadaan infrastruktur CAT dari BKN saja.
Berita terkait:
Tahun depan ujian CPNS dengan sistem online.
(maf)