Saan: Ada suara-suara berbeda itu wajar

Selasa, 05 Februari 2013 - 14:46 WIB
Saan: Ada suara-suara berbeda itu wajar
Saan: Ada suara-suara berbeda itu wajar
A A A
Sindonews.com- Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Saan Mustopa mengatakan, setiap hasil survei dari berbagai lembaga menjadi bahan evaluasi partainya. Hasil survei terbaru yang menunjukkan penurunan elektabilitas Partai Demokrat menunjukkan dinamika politik di tanah air.

"Survey itu dinamis, tergantung pada dinamika politik. Bagi Demokrat lembaga survei apapun jadi bahan evaluasi. Adanya penurunan, memang kita sadari dan kita akui. Nah bagaimana kita merespon itu, tentu prihatin dengan kondisi itu," ujar Saan di Gedung DPR, Senayan, Senin (5/2/2013).

Meski hasil buruk, lanjut Saan, seluruh kader partai Demokrat harus merespon survei tersebut dengan kepala dingin. Harus juga disikapi dengan tenang dan tidak perlu panik.

"Jangan sampai lembaga survei ini dijadikan kendaraan politik," ujar anggota Komisi III DPR ini.

Menanggapi desakan Anas untuk mundur, Saan berkata bahwa sampai hari ini belum ada DPD yang meminta diselenggarakannya kongres luar biasa (KLB) untuk melengserkan Anas.

"Dalam partai yang mengedepankan demokrasi, ada suara-suara yang berbeda itu wajar dan biasa. Pak SBY sangat bijak dan menjunjung prinsip demokrasi dan akan dikaji," ujarnya.

Sebelumnya, SBY di Jeddah menyampaikan, KPK harus menyelesaikan tugasnya. Bersikap tegas jika memang Partai Demokrat benar atau salah.

"Saya setuju dengan Pak SBY dan kita dukung, itu tentu untuk kebaikan partai," tutup Saan.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1766 seconds (0.1#10.140)