Pramono Anung tak kaget dengar video mesum DPR

Rabu, 25 April 2012 - 14:59 WIB
Pramono Anung tak kaget...
Pramono Anung tak kaget dengar video mesum DPR
A A A
Sindonews.com - Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengaku ancaman atau kabar tentang kasus video porno yang diduga melibatkan kader PDIP telah muncul sejak tujuh bulan lalu. Namun PDIP enggan untuk menanggapi, karena masih belum terdapat bukti nyata.

"Saya sudah dengar ini 7 bulan yang lalu. Ancaman itu ada sejak 5-6 bulan lalu di twitter saya. Tapi kan enggak ada bukti. Kaitannya ada tindakan untuk menakut-nakuti seseorang," kata Pram kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (25/4/2012).

Pram menambahkan, penyebaran video porno itu diduga terkandung maksud atau bertujuan untuk melakukan pemerasan terhadap orang yang dituduhkan. "Itu pasti ada motivasi. Atau ini ada motif tertentu untuk penjatuhan atau pemerasan terhadap seseorang. Ini ada kaitanya dengan kekecewaan seseorang," imbuhnya.

Selain itu, Pram berpikiran bahwa ada motif politik dalam penyebaran video tersebut. Karena dalam video itu telah disebutkan beberapa nama. "Semakin menyebut banyak nama, semakin kelihatan motifnya. Bisa politik, atau uang. Apalagi menyebut nama yang secara fisik enggak ada di situ," jelasnya.

Sementara itu, beberapa pihak beranggapan bahwa kasus ini masih berkaitan dengan momen pilkada di Kalimantan Barat, dimana ayah dari Karolin menjadi salah satu kandidat terkuat.

Terkait hal tersebut, Pram enggan untuk berkomentar lebih banyak. Ke depan, pihaknya akan menyerahkan kasus ini ke Badan Kehormatan (BK) DPR.

"Bisa juga kampanye hitam. Tapi kalau terkait pilkada Kalbar, saya enggak bisa ngomong. Ini kewenangan sepenuhnya BK. Mengenai apa yang dilakukan BK sepenuhnya jadi tanggung jawab BK," pungkasnya. (san)
()
Berita Terkini
Penembakan 3 Polisi...
Penembakan 3 Polisi hingga Tewas oleh TNI di Way Kanan Dinilai Pelanggaran HAM: Negara Wajib Usut Tuntas
3 jam yang lalu
Perpres 66/2025 Dinilai...
Perpres 66/2025 Dinilai Bagian dari Arsitektur Nasional Anti Korupsi
4 jam yang lalu
Pakar Kepemiluan Jerman...
Pakar Kepemiluan Jerman Sebut Alokasi Kursi Parlemen RI Langgar UU, Tawarkan Sistem Campuran
4 jam yang lalu
Polisi Tangkap Admin...
Polisi Tangkap Admin Grup Facebook Cinta Sedarah di Bali
5 jam yang lalu
Gelar Rakornas, LBH...
Gelar Rakornas, LBH Gema Keadilan Lantik Pengurus Provinsi Periode 2025-2029
6 jam yang lalu
LAN Kembali Meraih Predikat...
LAN Kembali Meraih Predikat Sangat Memuaskan pada Pengawasan Kearsipan 2025
6 jam yang lalu
Infografis
Iran: 2 Kapal Induk...
Iran: 2 Kapal Induk Nuklir AS Tak akan Berani Menyerang!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved