Pengacara Rosa: Denny jangan berkata bohong!

Kamis, 23 Februari 2012 - 14:48 WIB
Pengacara Rosa: Denny jangan berkata bohong!
Pengacara Rosa: Denny jangan berkata bohong!
A A A
Sindonews.com - Kuasa Hukum Mindo Rosalina Manulang, Ahmad Rivai membantah pernah melakukan pertemuan dengan tersangka kasus Wisma Atlet SEA Games, M Nazaruddin di Rutan Cipinang, seperti yang dituduhkan Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Denny Indrayana.

Ahmad meminta, Denny tidak mengada-ada dengan mengatakan dirinya pernah melakukan pertemuan dengan terdakwa kasus wisma atlet seperti yang pernah dilakukan anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Muhammad Nasir dan Djufri Taufik.

"Makanya saya minta Denny untuk tidak berkata bohong. Jangan ada dustalah di antara kita," ujar Ahmad Rivai kepada wartawan di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Kamis (23/2/2012).

Ahmad bahkan menantang Denny untuk membuktikan rekaman CCTV apabila dirinya benar telah melakukan kunjungan terhadap Nazarudin. "Kalau saya memang pernah bertemu Nazarudin dan ada CCTV-nya, silakan dibuka," tantangnya.

Ahmad menjelaskan, memang pernah ada pertemuan dengan Nazaruddin yang berasal dari pihak Rosa. Namun, Ahmad membantah keras bahwa pertemuan tersebut dilakukan olehnya.

"Memang pernah ada kunjungan, karena ada pesan dari bu Rosa yang ingin disampaikan ke Nazaruddin bahwa dia ingin menyampaikan apa adanya, dan tidak ingin menyakiti siapapun. Tapi itu dilakukan oleh temannya, dan bukan oleh saya dan saya pun tidak pernah ketemu," jelasnya.

Lebih lanjut, Ahmad menuding Denny telah melakukan pembohongan publik. "Jadi Denny jangan pernah berbohong bahwa saya pernah ketemu dengan Nazaruddin," tegasnya.

Diketahui sebelumnya, Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana mengatakan berdasarkan data yang ada di Rutan Cipinang, bahwa Ahmad Rivai pernah melakukan kunjungan terhadap Nazaruddin pada 2 Februari 2012 sekira pukul 15.00 WIB. (san)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6074 seconds (0.1#10.140)