Marzuki: Nining sering ditegur soal tender, tapi cuek

Jum'at, 13 Januari 2012 - 16:39 WIB
Marzuki: Nining sering ditegur soal tender, tapi cuek
Marzuki: Nining sering ditegur soal tender, tapi cuek
A A A
Sindonews.com - Wacana pemecatan Sekjen Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Nining Indra Saleh karena proyek ruang Banggar DPR yang menelan anggaran Rp20 miliar santer terdengar di gedung dewan. Bahkan Ketua DPR mengatakan, sering menerima laporan dari anggota dewan lain terkait sepak terjang nining.

Ketua DPR RI, Marzuki Alie, mengatakan, dirinya pernah memperingatkan kepada Sekretaris Jenderal DPR RI, Nining Indra Saleh pada 2010 lalu.

"Waktu awal tahun 2010 manakala Sekjen mengirimkan komputer saya kaget. Ibu sekjen ini siapa yg minta. Kata Bu Sekjen ini ada anggarannya, padahal di meja saya ada komputer," ujarnya menceritakan kepada wartawan, di gedung DPR RI, Jumat (13/1/2012).

Menurutnya, dirinya pun memperingatkan Nining karena tidak melaporkan setiap barang yang dibelinya. Bahkan, Nining tidak melaporkan ke pimpinan DPR apapun barang yang dibelinya, walaupun itu ada anggarannya.

"Artinya Bu Sekjen telah melanggar atau tidak, dia tidak mengindahkan peraturan," tutur marjuki

Marjuki mengatakan, Renovasi ruang banggar yang memakan biaya Rp20 milyar itu sangat menyakitkan. Hanya Kursi saja, kata dia harus impor. "Padahal produksi dalam negeri tidak kalah bagusnya dengan harga jauh lebih murah. Ini alasannya nanti saya akan Rapimkan, jelas saya akan berikan peringatan, peringatan sangat keras," imbuhnya.

Dia menambahkan, dirinya sering menerima banyak keluhan melalui Short Messages Services (SMS) tentang Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) atau nuansa tender yang diatur dan sebagainya. "Saya selalu forward ke beliau (nining), namun tidak ada tindaklanjut dan tidak ada laporannya. Justru proses tender walaupun terlihat transparan tapi saya melihat masih banyak tender-tender yang dilakukan dengan cara-cara diatur. Itu pengamatan saya tapi bisa diuji," jelasnya. (wbs)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6959 seconds (0.1#10.140)