Wiranto Tegaskan Oesman Sapta Odang Tetap Ketua Umum Hanura
Wiranto Tegaskan Oesman Sapta Odang Tetap Ketua Umum Hanura
A
A
A
JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto mengungkapkan bahwa Oesman Sapta Odang (OSO) tetap sebagai Ketua Umum partainya yang sah. Hal demikian dikatakan Wiranto usai pertemuannya dengan OSO dan Marsekal Madya TNI (Purn) Daryatmo di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (23/1/2018).
"Pak Oesman Sapta," ujar Wiranto saat ditanya awak media tentang siapa Ketua Umum Partai Hanura. Adapun pertemuan antara Wiranto dengan kedua belah pihak yang berseteru di internal Partai Hanura itu berlangsung sejak sekitar pukul 17.00 WIB hingga pukul 18.30 WIB tadi.
Dalam pertemuan tertutup itu, kedua belah pihak memberikan pandangan masing-masing. "Secara teknis, Pak Oesman yang punya pandangan-pandangan dan Pak Daryatmo semua bicara," tutur Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan ini.
Wiranto mengakui bahwa setiap organisasi partai politik tentu tidak terlepas dari permasalahan. "Dan tidak ada masalah yang tidak terselesaikan. Hanura juga begitu, kami akui ada masalah, tapi bukan tidak terselesaikan," tuturnya.
Ditambahkannya, eksistensi partai akan terganggu terutama dalam menghadapi agenda politik, jika sebuah masalah itu tidak terselesaikan.
"Hari ini saya, Pak Oesman dan Pak Daryatmo, Pak Subagyo HS berkumpul untuk bersama-sama coba untuk pahami ada masalah dan dengan cara-cara hati nurani menyelesaikan masalah itu," ungkapnya.
"Pak Oesman Sapta," ujar Wiranto saat ditanya awak media tentang siapa Ketua Umum Partai Hanura. Adapun pertemuan antara Wiranto dengan kedua belah pihak yang berseteru di internal Partai Hanura itu berlangsung sejak sekitar pukul 17.00 WIB hingga pukul 18.30 WIB tadi.
Dalam pertemuan tertutup itu, kedua belah pihak memberikan pandangan masing-masing. "Secara teknis, Pak Oesman yang punya pandangan-pandangan dan Pak Daryatmo semua bicara," tutur Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan ini.
Wiranto mengakui bahwa setiap organisasi partai politik tentu tidak terlepas dari permasalahan. "Dan tidak ada masalah yang tidak terselesaikan. Hanura juga begitu, kami akui ada masalah, tapi bukan tidak terselesaikan," tuturnya.
Ditambahkannya, eksistensi partai akan terganggu terutama dalam menghadapi agenda politik, jika sebuah masalah itu tidak terselesaikan.
"Hari ini saya, Pak Oesman dan Pak Daryatmo, Pak Subagyo HS berkumpul untuk bersama-sama coba untuk pahami ada masalah dan dengan cara-cara hati nurani menyelesaikan masalah itu," ungkapnya.
(kri)
Explore More