Pemerintah Buka Jalur Khusus Penerimaan CPNS

Rabu, 06 September 2017 - 19:48 WIB
Pemerintah Buka Jalur Khusus Penerimaan CPNS
Pemerintah Buka Jalur Khusus Penerimaan CPNS
A A A
YOGYAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokarasi (Kementerian PAN-RB) menyediakan 1.800 posisi Calon Pegawai Negeri Sipil Aparatur Sipil Negara (CPNS-ASN) untuk sarjana yang lulusan cumlaude.

Lulusan cumlaude itu harus dari universitas berakreditasi A. Hanya saja tidak semua usia bisa diproses, tetapi bagi pendaftar usia di bawah 35 tahun

"Jumlah yang kami sediakan ini sebanyak 10 persen dari total formasi yang tersedia di semua Kementerian dan Lembaga Negara. Kami tidak membatasi tahun lulusan, namun maksimal berusia 35 tahun," jelas Menteri PAN-RB Asman Abnur di DI Yogyakarta, Rabu (6/9/2017).

Beberapa jalur khusus juga dibuka dalam penerimaan CPNS-ANS tahun ini yaitu penyandang disabilitas, anak dari Papua, serta atlet berprestasi. Jalur khusus itu dibuka seleksi melalui ujian dengan sistem Computer Assisted Test (CAT).

Sistem baru ini tidak memungkinkan nepotisme, karena didasarkan nilai dan dilindungi Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg). "Penyandang disabilitas yang berprestasi akan ditempatkan sesuai kebutuhan. Untuk anak dari Papua ditempatkan di seluruh Indonesia, ini untuk pererat persatuan," jelasnya.

Sedang atlet berprestasi, pihaknya dengan Kemenpora sedang menyusun sistem penerimaan CPNS ASN berdasar skala perolehan medali, baik tingkat nasional maupun internasional. Atlet yang mengharumkan nama daerah maupun bangsa itu juga mendapat perhatian khusus nantinya.

Pemerintah kata dia, juga melakukan evaluasi pada lembaga nonstruktural yang dibentuk melalui undang-undang. Beberapa lembaga nonstruktural tahun lalu dibubarkan Pemerintah karena kontribusinya kurang maksimal dan tumpang tindah dengan lembaga lain.

"Tahun lalu ada 11 lembaga nonstruktural yang dibubarkan karena produktifitasnya tidak sesuai harapkan. Saat ini kita evaluasi lembaga nonstruktural," jelasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6020 seconds (0.1#10.140)