TNI AD dan Tentara Singapura Berkuda Bersama
A
A
A
BANDUNG BARAT - Kodam III Siliwangi menggelar Army Interaction Games ke-10 tahun 2017 di Detasemen Kavaleri Berkuda Pusat Kesenjataan Kavaleri (Denkavkud Pussenkav), Komando Pendidikan dan Pelatihan TNI Angkatan Darat di Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB) Kamis 27 Juli 2017.
Kegiatan ini diikuti Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono dan Kepala Staf AD Singapura yang diwakili Mayjen MG Melvia ONG, Com dan didampingi para stafnya.
KSAD mengatakan, kegiatan ini rutin digelar setiap tahun. Tujuannya untuk menjalin, memelihara, dan meningkatkan hubungan bilateral antarkedua angkatan bersenjata, khususnya TNI AD dan Angkatan Darat Singapura (SAF). "Ini kegiatan rutin, jika tahun lalu digelar di Singapura maka tahun ini di Indonesia," tuturnya.
Mulyono menjelaskan dipilihnya kegiatan berkuda karena TNI AD ingin memberikan nilai tambah kepada tentara AD Singapura. Kegiatan ini dikatakannya akan memberikan pengalaman yang berbeda kepada para militer Singapura.
"Tadinya kami berencana akan berkeliling namun karena cuaca tidak mendukung rencana itu dibatalkan," ujarnya.
Kepala Staf AD Singapura Mayjen MG Melvia ONG, Com mengaku, menunggang kuda menjadi pengalaman pertama bagi dirinya. Hal itu sangat menarik dan diharapkan dari kegiatan ini bisa meningkatkan hubungan bilateral antara tentara dari Singapura dan juga TNI AD.
"Ini pertama kali saya coba naik kuda dan ternyata menarik. Kami menilai kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kedua angkatan bersenjata dari Singapura dan Indonesia," sebutnya.
KSAD Singapura dan rombongan sempat disuguhi atraksi berkuda personel Denkavkud Pussenkav TNI dari mulai perlengkapan yang digunakan hingga atraksi kuda melompati bara api.
KSAD Jenderal TNI Mulyono juga menyematkan brivet kehormatan Yudha Turangga Wiratama kepada Kasad Singapura Mayjen MG. Melvia ONG, Com.
Kegiatan ini diikuti Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono dan Kepala Staf AD Singapura yang diwakili Mayjen MG Melvia ONG, Com dan didampingi para stafnya.
KSAD mengatakan, kegiatan ini rutin digelar setiap tahun. Tujuannya untuk menjalin, memelihara, dan meningkatkan hubungan bilateral antarkedua angkatan bersenjata, khususnya TNI AD dan Angkatan Darat Singapura (SAF). "Ini kegiatan rutin, jika tahun lalu digelar di Singapura maka tahun ini di Indonesia," tuturnya.
Mulyono menjelaskan dipilihnya kegiatan berkuda karena TNI AD ingin memberikan nilai tambah kepada tentara AD Singapura. Kegiatan ini dikatakannya akan memberikan pengalaman yang berbeda kepada para militer Singapura.
"Tadinya kami berencana akan berkeliling namun karena cuaca tidak mendukung rencana itu dibatalkan," ujarnya.
Kepala Staf AD Singapura Mayjen MG Melvia ONG, Com mengaku, menunggang kuda menjadi pengalaman pertama bagi dirinya. Hal itu sangat menarik dan diharapkan dari kegiatan ini bisa meningkatkan hubungan bilateral antara tentara dari Singapura dan juga TNI AD.
"Ini pertama kali saya coba naik kuda dan ternyata menarik. Kami menilai kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kedua angkatan bersenjata dari Singapura dan Indonesia," sebutnya.
KSAD Singapura dan rombongan sempat disuguhi atraksi berkuda personel Denkavkud Pussenkav TNI dari mulai perlengkapan yang digunakan hingga atraksi kuda melompati bara api.
KSAD Jenderal TNI Mulyono juga menyematkan brivet kehormatan Yudha Turangga Wiratama kepada Kasad Singapura Mayjen MG. Melvia ONG, Com.
(dam)