Resmikan Kantor Perindo Sumedang, HT: Kita Berjuang Maksimal
A
A
A
SUMEDANG - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) meresmikan kantor DPD Partai Perindo Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (15/6/2017).
"Kantor ini berdiri agar kita bisa berjuang maksimal menyejahterakan masyarakat Sumedang," ujar HT didampingi Sekjen Ahmad Rofiq, Ketua Bidang Organisasi Syafril Nasution dan Ketua DPW Partai Perindo Jawa Barat Ade Wardhana.
Kantor yang dimiliki partai berlambang rajawali tersebut, tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Itu menjadi bentuk keseriusan untuk membangun partai yang besar dan kokoh, agar bisa mengubah Indonesia.
"Seluruh kader berjuang jadikan Perindo besar, dicintai masyarakat, supaya bisa memimpin, membuat kebijakan mempercepat kesejahteraan rakyat," tutur HT.
Mayoritas masyarakat di tanah air, kata HT, belum sejahtera atau mapan. Kapitalisme yang diterapkan disaat masyarakat belum siap pendidikan dan kesejahteraan, membuat jurang antara yang mapan dan belum mapan semakin lebar.
Bukan hanya kesenjangan kesejahteraan masyarakat, kesenjangan pembangunan antar daerah pun lebar. Dari 514 kabupaten/kota di Indonesia, tak lebih dari 10 yang sudah terbangun dengan baik.
Selama mengandalkan pembangunan pada segelintir masyarakat mapan dan kabupaten/kota saja, Indonesia selamanya tidak akan menjadi negara maju. "Indonesia sulit maju kalau kesenjangan yang tinggi termasuk di Sumedang terus dibiarkan,” ungkap pria asal Surabaya, Jawa Timur itu.
Partai Perindo terus menggulirkan berbagai program untuk membangun masyarakat. Mulai dari pembagian 100.000 gerobak UMKM gratis, pembinaan gabungan kelompok tani hingga koperasi nelayan.
"Kita harus hadir membantu dan membangun masyarakat. Maksimalkan program petani, nelayan, 100.000 Gerobak Perindo, bazar murah dan lainnya,” seru HT di hadapan kader Partai Perindo Sumedang.
Bila masyarakat mapan tumbuh, daerah-daerah akan terbangun dan bisa menjadi pilar yang menopang perekonomian nasional, sehingga Indonesia bisa naik kelas dari negara berkembang menjadi negara maju.
"Kantor ini berdiri agar kita bisa berjuang maksimal menyejahterakan masyarakat Sumedang," ujar HT didampingi Sekjen Ahmad Rofiq, Ketua Bidang Organisasi Syafril Nasution dan Ketua DPW Partai Perindo Jawa Barat Ade Wardhana.
Kantor yang dimiliki partai berlambang rajawali tersebut, tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Itu menjadi bentuk keseriusan untuk membangun partai yang besar dan kokoh, agar bisa mengubah Indonesia.
"Seluruh kader berjuang jadikan Perindo besar, dicintai masyarakat, supaya bisa memimpin, membuat kebijakan mempercepat kesejahteraan rakyat," tutur HT.
Mayoritas masyarakat di tanah air, kata HT, belum sejahtera atau mapan. Kapitalisme yang diterapkan disaat masyarakat belum siap pendidikan dan kesejahteraan, membuat jurang antara yang mapan dan belum mapan semakin lebar.
Bukan hanya kesenjangan kesejahteraan masyarakat, kesenjangan pembangunan antar daerah pun lebar. Dari 514 kabupaten/kota di Indonesia, tak lebih dari 10 yang sudah terbangun dengan baik.
Selama mengandalkan pembangunan pada segelintir masyarakat mapan dan kabupaten/kota saja, Indonesia selamanya tidak akan menjadi negara maju. "Indonesia sulit maju kalau kesenjangan yang tinggi termasuk di Sumedang terus dibiarkan,” ungkap pria asal Surabaya, Jawa Timur itu.
Partai Perindo terus menggulirkan berbagai program untuk membangun masyarakat. Mulai dari pembagian 100.000 gerobak UMKM gratis, pembinaan gabungan kelompok tani hingga koperasi nelayan.
"Kita harus hadir membantu dan membangun masyarakat. Maksimalkan program petani, nelayan, 100.000 Gerobak Perindo, bazar murah dan lainnya,” seru HT di hadapan kader Partai Perindo Sumedang.
Bila masyarakat mapan tumbuh, daerah-daerah akan terbangun dan bisa menjadi pilar yang menopang perekonomian nasional, sehingga Indonesia bisa naik kelas dari negara berkembang menjadi negara maju.
(nag)