HT Buka Muskerwil DPW Perindo Jawa Barat

Kamis, 26 Januari 2017 - 18:02 WIB
HT Buka Muskerwil DPW...
HT Buka Muskerwil DPW Perindo Jawa Barat
A A A
BEKASI - Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Jawa Barat menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) di Asrama Haji Bekasi di Jalan Kemakmuran, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Kamis (26/1/2017).

Dalam Muskerwil yang digelar selama dua hari tersebut, sebanyak kader dari 27 kota/kabupaten se-Jawa Barat itu akan melakukan koordinasi dan konsolidasi untuk dalam rangka menyambut dan perhelatan pemilihan umum (Pemilu) tahun 2019 mendatang.

”Kegiatan ini dilakukan untuk kordinasi antara DPC dan DPD di wilayah Jawa Barat dalam persiapan pemenangan di Pemilu 2019,” ujar Ketua DPW Jawa Barat Ade Wardhana kepada SINDO.

Menurut dia, konsolidasi dan koordinasi sesama kader harus dilakukan dari sekarang. Dalam Muskerwil ini, Partai Perindo lebih mengedapankan untuk mengsukseskan verifikasi, kaderisasi, dan konsolidasi partai menuju sukses pemilu mendatang.

”Muskerwil ini untuk memperkuat strategi memenangkan Pilpres dan Pileg 2019,” katanya.

Sehingga, kata dia, DPW Jawa Barat harus mengatur strategi dan apa saja yang harus dipersiapkan. Apalagi, kader Perindo di Jawa Barat diketahui berjumlah banyak, untuk itu antara provinsi, kota/kabupaten hingga tingkat desa harus saling sinergitas satu sama lain.

Ade menegaskan, Perindo menargetkan menjadi partai yang besar minimal tiga besar di pilpres mendatang. Untuk itu, Perindo menguatkan struktur di wilayah Jawa Barat. Yang lebih penting adalah untuk melakukan kaderasisasi Perindo yang ada di wilayahnya.

Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo menjelaskan, Muskerwil ini dilakukan untuk memantapkan mesin partai dalam rangka konsolidasi dan kordinasi sebagai partai. ”Partai Perindo harus besar, karena kita akan memajukan dan mensejahterakan Indonesia,” ucapnya.

Muskerwil ini, kata dia, sebagain pertemuan penting kader Perindo yang mana ke depannya harus lebih baik lagi. Salah satunya dengan membangun organisasi yang mengakar hingga Sumber Daya Manusia (SDM) lebih.

”Semua kader harus turun untuk lebih dekat dengan masyarakat,” katanya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0965 seconds (0.1#10.140)