Ini Harapan KPK Terkait Reshuffle Kabinet
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo telah melakukan perombakan (reshuffle) Kabinet Kerja jilid II pada Rabu 27 Juli 2016. Dalam perombakan tersebut, ada sejumlah wajah baru masuk dalam kabinet.
Komisi Pemberantasan Korupsi berharap reshuffle kabinet dapat memperbaiki kinerja pemerintah, salah satunya dalam melakukan upaya pencegahan korupsi.
"Potensi untuk menekan tingkat korupsinya harus lebih baik dari pejabat sebelumnya," kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang saat dihubungi melalui pesan singkat, Rabu 27 Juli 2016.
Dia berharap para menteri untuk membantu KPK bersama-sama memberantas kasus korupsi. "Ya itu pasti harapan kita semua , kita harap begitu," tandasnya.
Menurut Saut, reshuffle kabinet diperlukan untuk menjaga kepercayaan publik terhadap pemerintah.
Komisi Pemberantasan Korupsi berharap reshuffle kabinet dapat memperbaiki kinerja pemerintah, salah satunya dalam melakukan upaya pencegahan korupsi.
"Potensi untuk menekan tingkat korupsinya harus lebih baik dari pejabat sebelumnya," kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang saat dihubungi melalui pesan singkat, Rabu 27 Juli 2016.
Dia berharap para menteri untuk membantu KPK bersama-sama memberantas kasus korupsi. "Ya itu pasti harapan kita semua , kita harap begitu," tandasnya.
Menurut Saut, reshuffle kabinet diperlukan untuk menjaga kepercayaan publik terhadap pemerintah.
(dam)