Datangi KPK, Wantimpres Puji Hong Kong dan Korea Selatan
A
A
A
JAKARTA - Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa bekerja seperti lembaga pemberantasan korupsi di Hong Kong dan Korea Selatan.
Hal itu diungkapkan Anggota Wantimpres Sidarto Danusubroto sesuai mendatangi Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Kamis (14/7/2016).
"Saya dan Ibu Ketua (Ketua Wantimpres) baru mengunjungi KPK di Hong Kong dan Korea Selatan. Kuat jaksanya, KPK-nya kuat juga di sana," kata Sidarto bersama Ketua Wantimpres Sri Adiningsih.
Dia mengatakan, Hong Kong memiliki 1.200 penyidik per wilayah dan juga mempunyai tujuh cabang. "Kita tadi diskusi dengan beliau (pimpinan KPK) penyidik-nya cuma 150 orang. Hong Kong 1.200 jadi mereka target-nya adalah zero gross corruption supaya korupsi betul betul bisa dinolkan di sana dan itu adalah bagi Hong Kong dan Korea yang tidak punya sumber daya alam," tuturnya.
Dia menyebut di negara Hong Kong, integritas adalah kunci keberhasilan mereka sebagai negara maju. Tak heran apabila dua negara itu dipercaya investor. Sidarto berharap Indonesia bisa seperti Hong Kong dan Korea Selatan.
Mantan anggota DPR itu juga mengungkapkan harapannya agar kepolisian serta kejaksaan bisa memperkuat KPK dalam melakukan penyidikan kasus korupsi.
Hal itu diungkapkan Anggota Wantimpres Sidarto Danusubroto sesuai mendatangi Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Kamis (14/7/2016).
"Saya dan Ibu Ketua (Ketua Wantimpres) baru mengunjungi KPK di Hong Kong dan Korea Selatan. Kuat jaksanya, KPK-nya kuat juga di sana," kata Sidarto bersama Ketua Wantimpres Sri Adiningsih.
Dia mengatakan, Hong Kong memiliki 1.200 penyidik per wilayah dan juga mempunyai tujuh cabang. "Kita tadi diskusi dengan beliau (pimpinan KPK) penyidik-nya cuma 150 orang. Hong Kong 1.200 jadi mereka target-nya adalah zero gross corruption supaya korupsi betul betul bisa dinolkan di sana dan itu adalah bagi Hong Kong dan Korea yang tidak punya sumber daya alam," tuturnya.
Dia menyebut di negara Hong Kong, integritas adalah kunci keberhasilan mereka sebagai negara maju. Tak heran apabila dua negara itu dipercaya investor. Sidarto berharap Indonesia bisa seperti Hong Kong dan Korea Selatan.
Mantan anggota DPR itu juga mengungkapkan harapannya agar kepolisian serta kejaksaan bisa memperkuat KPK dalam melakukan penyidikan kasus korupsi.
(dam)