Atraksi Senjata dan Bela Diri TNI Pukau Pasukan PBB

Jum'at, 03 Juni 2016 - 13:59 WIB
Atraksi Senjata dan...
Atraksi Senjata dan Bela Diri TNI Pukau Pasukan PBB
A A A
JAKARTA - Pasukan United Nations African Mission In Darfur (Unamid) dari berbagai negara yang tergabung dalam misi perdamaian Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) di Darfur, Sudan terpukau dengan Pasukan Garuda Satgas Batalyon Komposit TNI Konga XXXV-B/Unamid atau Indonesian Battalion (Indobatt-02).

Di bawah pimpinan Letkol Inf Singgih Pambudi Arinto, Kontingen Garuda TNI berhasil menampilkan atraksi Kolonel Senapan, Beladiri Yong Moo Do dan Merpati Putih serta satu pleton pasukan upacara saat memeriahkan Hari Pasukan Perdamaian atau UN Peacekeepers Day di Lapangan Garuda Camp, Markas Indobatt-02, Darfur-Sudan.

Dalam pertunjukkan tersebut, satu pleton pasukan kolonel senapan di bawah pimpinan Kapten Inf Febriantodi Bustomi dengan mahir dan lincahnya memainkan senjata diiringi kibasan pedang dari komandan pleton.

"Atraksi Pasukan Garuda TNI mendapatkan tepuk tangan yang sangat meriah. Mereka sangat heran dengan kekompakan serta kecepatan dalam memainkan senjata," ujar Komandan Satgas Indobatt-02 Konga XXXV-B/Unamid Letkol Inf Singgih Pambudi Arinto, Jumat (3/6/2016).

Selain itu, dipimpin Kapten Inf Supriyanto Darmansyah para prajurit Indobatt-02 juga menunjukkan kehebatan dan kelihaian di dalam beladiri Yong Moo Do. Atraksi juga diwarnai perkelahian bebas yang dilakukan Sersan (K) Milla, dengan cepat dan tangkas melumpuhkan musuhnya menggunakan tendangan, bantingan dan kuncian.

"Tepuk tangan undangan pecah ketika Pratu Denny berhasil memecahkan guci yang tingginya 2 meter dengan tendangan salto. Penonton seakan tidak percaya dengan kehebatan Pasukan Garuda Indobatt-02," ucapnya.

Atraksi Merpati Putih, prajurit Indobatt-02 juga menunjukkan kehebatannya saat melompati lingkaran api, memecahkan batang besi dan bongkahan semen dengan tenaga dalam. Suasana sempat berubah tegang saat Sersan (K) Eli dan Sersan (K) Yuli maju memecahkan batang besi.

Suara gemuruh tepuk tangan dari seluruh tamu undangan setelah besi berhasil dipatahkan ikut mewarnai lapangan Markas Indobatt-02. Usai menampilkan atraksi, seluruh pasukan perdamaian dari TCC beserta tamu undangan yang hadir diajak bergoyang Poco-Poco.

“Kegiatan ini diharapkan bangsa-bangsa lain yang tergabung dalam misi Unamid di Darfur-Sudan dapat mengenal kebudayaan Indonesia lebih dekat, sehingga harapannya kebudayaan Indonesia yang begitu banyak, lebih dikenal luas dikalangan dunia Internasional” ucapnya.

Hari Pasukan Perdamaian atau UN Peacekeepers Day ke 71 yang digelar di Markas Indonesian Battalion merupakan kedua kalinya yang dilaksanakan Kontingen Garuda TNI. UN Peacekeepers Day ini didedikasikan kepada prajurit pasukan pemeliharaan perdamaian, yang diselenggarakan setiap 29 Mei sejak 2003.

“Suasana keakraban dan persaudaraan dapat tergambar dalam acara ini. Saya sangat senang dan menikmati. Ini yang terbaik dari yang pernah saya lihat, Satgas Kontingen Garuda Indobatt hebat,” puji Komandan Sektor Barat Brigjen Edouard Mbengue. (Baca: KSAD Tutup Ekspedisi NKRI Koridor Papua Barat)

Upacara yang berlangsung khidmat ini diiikuti oleh masing-masing Troops Contributing Country ( TCC) yang tergabung dalam misi Unamid, seperti Kontingen dari negara Kenya, Bangladesh, Pakistan, Nigeria, Indonesia dan Senegal. Bertindak sebagai Komandan Upacara adalah Mayor Inf Roy Fakhrul Rozi dari Indonesia sekaligus Wadansatgas Konga XXXV-B/Unamid.

Hadir dalam upacara tersebut, perwakilan dari negara Sudan, Komandan Sektor Barat Brigjen Edouard Mbengue, Chief Sektor Komandan Satgas dari masing-masing TCC, tokoh agama dan masyarakat di sekitar Darfur.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0736 seconds (0.1#10.140)