Setya Janji Hapus Mahar Politik Kader Golkar yang Maju Pilkada
A
A
A
BALI - Sukses melaksanakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) dan memilih ketua umum yang baru, Partai Golkar langsung bersiap menghadapi agenda pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak.
Ketua Umum Partai Golkar terpilih, Setya Novanto sudah menyiapkan langkah untuk mengahapi agenda besar tersebut. Dia menyampaikan, dalam waktu dekat dirinya akan menjalankan safari politik ke daerah.
"Saya akan turun full time untuk hadapi pilkada serentak. Juga untuk safari Ramadhan," ujar Setya saat memberikan sambutan dalam penutupan Munaslub Partai Golkar di Nusa Dua, Bali, Selasa (17/5/201).
Janji pertamanya setelah terpilih sebagai orang nomor satu di partai berlambang pohon beringin itu adalah menghapus mahar politik bagi kadernya yang ingin maju sebagai calon kepala daerah.
Sementara untuk menutup biaya pilkada, dirinya akan mencanangkan pengumpulan dana bergulir. Dana itu, kata dia untuk membantu para kader yang bertarung memperebutkan kursi kepala daerah. (Baca: Setya Novanto Jadi Ketum, Prahara Golkar Berakhir)
"Berkenaan dengan pilkada saya tegaskan tolak mahar politik atau politik mahar karena ini adalah beban. Saya akan bantu dengan konsultan independen," ucapnya.
Ketua Umum Partai Golkar terpilih, Setya Novanto sudah menyiapkan langkah untuk mengahapi agenda besar tersebut. Dia menyampaikan, dalam waktu dekat dirinya akan menjalankan safari politik ke daerah.
"Saya akan turun full time untuk hadapi pilkada serentak. Juga untuk safari Ramadhan," ujar Setya saat memberikan sambutan dalam penutupan Munaslub Partai Golkar di Nusa Dua, Bali, Selasa (17/5/201).
Janji pertamanya setelah terpilih sebagai orang nomor satu di partai berlambang pohon beringin itu adalah menghapus mahar politik bagi kadernya yang ingin maju sebagai calon kepala daerah.
Sementara untuk menutup biaya pilkada, dirinya akan mencanangkan pengumpulan dana bergulir. Dana itu, kata dia untuk membantu para kader yang bertarung memperebutkan kursi kepala daerah. (Baca: Setya Novanto Jadi Ketum, Prahara Golkar Berakhir)
"Berkenaan dengan pilkada saya tegaskan tolak mahar politik atau politik mahar karena ini adalah beban. Saya akan bantu dengan konsultan independen," ucapnya.
(kur)