JK Hadiri Pembekalan Kasatwil se-Indonesia Terkait Pilkada
A
A
A
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) menghadiri pembekalan Kepala Satuan Wilayah (Kasatwil) terkait pengamanan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2015.
JK beserta rombongan hadir di Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) sekitar pukul 08.15 WIB, Rabu (12/8/2015). Berbeda dengan sebelumnya, pembekalan dilangsungkan secara tertutup.
Selain JK, pembekalan tertutup ini dihadiri Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. (Baca: Tak Ajukan Calon di Pilkada, Parpol Harus Dikenakan sanksi)
Turut hadir Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Muhammad. Sebelumnya, Mabes Polri mengumpulkan Kasatwil Kepolisian di seluruh Indonesia dalam apel pengamanan jelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2015.
Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti mengingatkan, agar seluruh jajaran Polri mewaspadai kemungkinan berbagai hal yang bisa mengganggu keamanan, ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak.
Pilihan:
Kekuatan Marinir Indonesia Masuk Tiga Besar di Dunia
Calon Dubes Jokowi Bahayakan Negara
JK beserta rombongan hadir di Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) sekitar pukul 08.15 WIB, Rabu (12/8/2015). Berbeda dengan sebelumnya, pembekalan dilangsungkan secara tertutup.
Selain JK, pembekalan tertutup ini dihadiri Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. (Baca: Tak Ajukan Calon di Pilkada, Parpol Harus Dikenakan sanksi)
Turut hadir Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Muhammad. Sebelumnya, Mabes Polri mengumpulkan Kasatwil Kepolisian di seluruh Indonesia dalam apel pengamanan jelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2015.
Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti mengingatkan, agar seluruh jajaran Polri mewaspadai kemungkinan berbagai hal yang bisa mengganggu keamanan, ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak.
Pilihan:
Kekuatan Marinir Indonesia Masuk Tiga Besar di Dunia
Calon Dubes Jokowi Bahayakan Negara
(maf)