Lewis Hamilton Belum Terbendung

LONDON - Lewis Hamilton semakin jauh meninggalkan rivalnya dengan meraih kemenangan kelima musim ini.

Wakil Mercedes AMG Petronas F1 Team itu tetap kokoh di puncak setelah memenangi GP Inggris tadi malam. Hamilton kembali membuat seluruh pendukung setianya ter senyum. Utusan Inggris tersebut mengulang keberhasilannya musim lalu dengan merebut posisi pertama di Sirkuit Sil verstone. Mengandalkan mesin F1 W06 Hybrid, pembalap berusia 30 tahun itu melahap 52 lap dengan catatan waktu 1:31:27,729 detik.

”Anda tidak bisa membayangkan betapa bahagianya saya saat ini. Terima kasih atas semua dukungan yang di tujukan kepada saya. Kalian yang terbaik. Saya akan terus berupaya untuk memenangi musim ini,” ucap Hamilton seperti dilansir laman resmi F1. Hamilton meninggalkan rekan setimnya, Nico Rosberg, hingga 10,956 detik. Dibelakangnya terdapat pembalap Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel, yang terpaut 25,443 detik, sedangkan Felipe Massa berada di posisi keempat.

Driver Inggris lainnya, Jenson Button, gagal finis akibat tabrakan. Ini kelima kalinya Hamilton jadi yang tercepat pada musim balapan 2015. Dia sebelumnya menguasai GP Australia yang merupakan seri pembuka. Lalu memenangi GP China, GP Bahrain, dan GP Kanada. Itu berarti Hamilton terus berdiri di podium lantaran tidak pernah keluar dari tiga besar sejak awal kampanye.

Di samping lima kali meraih angka penuh, Hamilton tiga kali jadi runner-up , yaitu di GP Malaysia, GP Spanyol, dan GP Austria serta posisi ketiga di GP Monaco. Ini lebih baik ketimbang prestasi saat debutnya di F1 pada 2007. Kala itu, Hamilton selalu masuk podium selama sembilan seri per ta ma nya, yaitu dua kali juara, empat kali di posisi kedua, dan tiga kali berada di tempat ketiga. Namun, pada musim perdananya itu, Hamilton yang membela Vodafone McLaren Mercedes gagal jadi juara dunia.

Dia hanya merebut posisi kedua setelah meraup 109 angka. Penyebabnya karena sesudah itu performanya menurun dan cenderung labil, yang membuat nya beberapa kali terlempar dari tiga besar. Tapi peristiwa serupa tampak nya tidak akan terulang. Mengacu prestasinya se pan - jang 2015, besar kemungkinan Hamilton merebut predikat juara dunia untuk kedua kali secara beruntun. Faktanya, beberapa kali tunggangannya jadi yang tercepat. Itu bukan terjadi saat balapan saja, tetapi juga ketika kualifikasi.

Hamilton delapan kali merebut pole position dari sembilan seri. Dia hanya gagal jadi pole seater saat GP Spanyol karena dikalahkan rekan setimnya, Nico Rosberg. Bahkan, pada ba lap an kali ini di Inggris, Hamilton memulai lomba dari baris terdepan. Besarnya ke ung gulan angka ikut mem per besar kans Hamilton mem pertahan kan takhtanya. Hamilton tetap menguasai klasemen sementara dengan torehan 194 angka. Dia memimpin 17 angka dari Rosberg yang mendulang 177 angka.

Vettel yang notabene juara dunia edisi 2010, 2011, 2012, dan 2013, bahkan kesulitan menandingi Hamilton. Vettel saat ini menempati urutan ketiga dengan 135 angka. Tidak ada yang mergukan kapasitas Hamilton beserta tunggangannya. Terbukti, dia mampu menjurai GP Inggris sekali pun memulai balapan dengan ku rang sempur na. ”Awalnya cukup mengecewakan. Tapi, hal ini membuat balapan jadi lebih menegangkan. Ini membuat penonton lebih antusias,” ujar Hamilton.

M mirza