Nikah Massal Pembelot Korut

Kamis, 02 Juli 2015 - 09:18 WIB
Nikah Massal Pembelot Korut
Nikah Massal Pembelot Korut
A A A
SERATUS pasangan pengantin pembelot Korea Utara (Korut) melangsungkan pernikahan di Olympic Park di Seoul, Korea Selatan (Korsel).

Sebagian besar mereka menikah dengan sesama pembelot asal Pyongyang. Selain itu, ada juga pembelot yang menikah dengan warga Korsel. ”Pasangan pengantin pembelot Korut yang menikah berusia dari 20 tahun hingga 60 tahun,” kata Menteri Unifikasi Korsel, Hong Yong-pyo, dikutip Channel News Asia, kemarin.

Dia menambahkan, pernikahantersebut dasar bagi unifikasi Korea. Salah satu pengantin menggambarkan pernikahan massal tersebut sebagai ”peristiwa luar biasa.” Pengantin perempuan yang tak disebutkan namanya itu mengatakan tidak mudah untuk bertemu orang yang tepat untuk diajak menikah. ”Saya berasal dari Korut dan pengantin lelaki berasal dari Korsel. Bukan hanya berbeda bahasa, tetapi juga berbeda budaya,” katanya.

Dia menambahkan, menikah dapat menghilangkan dinding pembatas budaya dengan cara saling menghormati satu sama lain. Penikahan massal itu diorganisasi Pemerintah Korsel bekerja sama dengan lembaga nirlaba yang membantu para pembelot. Situs berita Chosun Ilbo melaporkan, sebagian besar pembelot asal Korut hidup dalam kesulitan keuangan sehingga dengan menikah diharapkan taraf kehidupan mereka akan meningkat.

Jajak pendapat yang digelar terhadap 1.700 pembelot tahun ini menyatakan sebagian besar kehidupan mereka mengalami depresi dan ketakutan yang mendalam.

Andika hendra m
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3467 seconds (0.1#10.140)