Ini Kampus Terhijau Dunia versi UI GreenMetric World University

Selasa, 03 Desember 2019 - 19:32 WIB
Ini Kampus Terhijau Dunia versi UI GreenMetric World University
Ini Kampus Terhijau Dunia versi UI GreenMetric World University
A A A
DEPOK - Wageningen University & Research, Belanda menjadi kampus dengan pengelolaan lingkungan terbaik atau kampus hijau terbaik di dunia berdasarkan UI GreenMetric World University Rankings 2019.

Sedangkan peringkat kedua dan ketiga diraih oleh University of Oxford, Inggris dan University of California Davis, Amerika Serikat.

Di tingkat Indonesia, Universitas Indonesia (UI) kembali meraih predikat Kampus Hijau Terbaik, yang diikuti oleh Institut Pertanian Bogor dan Universitas Gadjah Mada pada urutan kedua dan ketiga.

Pengumuman dilakukan pada hari Selasa (3/12/2019) di kampus UI Depok dan disaksikan oleh Rektor UI Muhammad Anis, Deputi Bidang Penguatan Riset dan Pengembangan Badan Riset Inovasi Nasional Muhammad Dimyati, Inspektur Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Laksmi Wijayanti, serta Ketua UI GreenMetric Riri Fitri Sari.

Pengumuman pemeringkatan juga disiarkan secara langsung secara streaming yang disaksikan oleh perguruan tinggi di luar Indonesia. Penyerahan langsung plakat penghargaan Internasional akan dilakukan di Zanjan bertepatan dengan the 6th International Workshop on UI GreenMetric World University Rankings (IWGM 2020) di University of Zanjan, Iran, 8-10 Juni 2020.

Ketua UI GreenMetric, Riri Fitri Sari mengatakan, Wageningen University & Research masih menjadi perguruan tinggi hijau terbaik nomor satu dunia sejak 2017.

Universitas ini memiliki keunggulan hampir pada seluruh kriteria di UI GreenMetric. "Universitas ini bahkan memperoleh nilai maksimal pada empat kriteria, yaitu pengelolaan energi dan perubahan iklim (EC), pengelolaan limbah (WS), pengelolaan air (WR), dan pendidikan (ED). Universitas ini merupakan universitas pertanian dalam seluruh aspek perkuliahan dan penelitiannya," tuturnya usai melakukan pengumuman pemeringkatan UI GreenMetric di Balai Sidang UI, Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (3/12/2019).

Sementara itu University of Oxford menunjukkan keunggulannya pada pengelolaan energi dan perubahan iklim (EC) karena memiliki tiga sumber energi terbarukan, yaitu solar cell, geothermal, combine heat and power dan pengelolaan smart-eco building yang sudah mencapai lebih dari 75%.

Selain itu, universitas ini juga memiliki keunggulan pada pengelolaan limbah (WS) dan pengelolaan air (WR). "University of California Davis yang meraih peringkat ketiga memiliki jurusan environmental science yang bereputasi tinggi serta sangat berkomitmen kuat untuk menjaga lingkungan kampusnya tetap asri," ungkapnya. (Baca Juga: Wujudkan Konsep Go Green, UI Batasi Kendaraan Masuk Kampus)

UI GreenMetric merupakan inovasi UI yang telah dikenal luas di dunia internasional sebagai pemeringkatan perguruan tinggi pertama di dunia berbasis komitmen tinggi dalam pengelolaan lingkungan hidup kampus.

Dari tahun ke tahun, terjadi peningkatan antusiasme peserta perguruan tinggi di dunia untuk berpartisipasi dalam pemeringkatan kampus terhijau. Tahun ini jumlah peserta mencapai 780 universitas dari 85 negara di dunia, bertambah dari sebelumnya sebanyak 719 Perguruan Tinggi dari 81 negara di tahun 2018.

Beberapa negara yang baru bergabung di tahun 2019, yaitu Bosnia dan Herzegovina, Estonia, Guatemala, Mauritius dan Uzbekistan. "Di Indonesia, terdapat 72 perguruan tinggi yang telah berpartisipasi dalam UI GreenMetric. Pemeringkatan UI GreenMetric of World Universities dilandasi oleh tiga filosofi dasar, yakni environment, economic, dan equity (3’Es) dengan bobot indikator penilaian yang terdiri atas keadaan dan infrastruktur kampus (15%), energi dan perubahan iklim (21%), pengelolaan sampah (18%), penggunaan air (10%), transportasi (18%), dan pendidikan (18%)," paparnya.

UI GreenMetric telah memperlihatkan kepemimpinan dalam gerakan kampus hijau sedunia yang terlihat dari meluasnya kegiatan UI GreenMetric World University Rankings Network (UIGWURN). Saat ini terdapat 35 Koordinator Nasional dari 30 negara yang tersebar di Asia, Eropa, dan Amerika.

Para Koordinator nasional ini sudah mengadakan lokakarya UI GreenMetric di negaranya masing-masing, dengan mendatangkan Tim Ahli dari UI untuk menjadi narasumber.

"Selama tahun terakhir ini reputasi UI sebagai pelopor Kampus Berkelanjutan semakin meningkat," tambahnya.

Rektor UI Muhammad Anis menambahkan, saat ini kita menghadapi permasalahan berkenaan lingkungan hidup yang serius, mulai dari perubahan iklim, bencana alam, kekurangan makanan dan air, dan polusi. Terkait permasalahan tersebut, UI mengambil peran untuk meningkatkan upaya keberlanjutan lingkungan hidup di lingkungan global melalui UI GreenMetric.

"UI GreenMetric merupakan pelopor dalam pemeringkatan melalui pengembangan alat ukur kampus hijau yang kini telah banyak diadopsi oleh perguruan tinggi di dunia," katanya.

Dengan ikut serta dalam pemeringkatan maka perguruan tinggi yang berpartisipasi akan langsung mendukung pengembangan infrastruktur kampus hijau di dunia sebagai upaya mencetak generasi yang peduli akan keberlanjutan lingkungan hidup.

"Berbagai kampus di seluruh dunia yang telah melakukan berbagai upaya mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals) dari PBB tahun 2030 dan melakukan upaya preventif dan kuratif dalam rangka mitigasi dampak perubahan iklim," tuturnya.

TOP 10 GREEN CAMPUS – UI GREENMETRIC WORLD UNIVERSITY RANKINGS 2019

Top 10 Dunia

1. Wageningen University and Research
2. University of Oxford
3. University of California Davis
4. University of Nottingham
5. Nottingham Trent University
6. Umwelt-Campus Birkenfeld
7. Leiden University
8. University of Groningen
9. University College Cork
10. Bangor University

Top 10 in Indonesia
1. Universitas Indonesia
2. Institut Pertanian Bogor
3. Universitas Gadjah Mada
4. Universitas Diponegoro
5. Institut Teknologi Sepuluh November
6. Universitas Negeri Malang
7. Universitas Sebelas Maret
8. Universitas Islam Indonesia
9. Universitas Telkom
10. Universitas Padjadjaran
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.3996 seconds (0.1#10.140)