Pemerintah Diminta Cepat Atasi Gangguan Listrik Selama UNBK

Rabu, 04 April 2018 - 23:59 WIB
Pemerintah Diminta Cepat Atasi Gangguan Listrik Selama UNBK
Pemerintah Diminta Cepat Atasi Gangguan Listrik Selama UNBK
A A A
JAKARTA - Pemerintah diminta cekatan dalam mengatasi masalah kurangnya daya listrik dan terganggunya jaringan internet dalam pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang telah dimulai sejak 2 April 2018 di beberapa daerah. Adapun daerahnya yakni di Papua, Bima, Dompu, dan Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Ketua DPR Bambang Soesatyo meminta Komisi X mendorong Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk segera menangani secara menyeluruh permasalahan tersebut dengan mendistribusikan sarana dan prasarana yang dapat menunjang pelaksanaan UNBK.

Pria yang akrab disapa Bamsoet ini juga meminta Komisi I mendorong Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk dapat menyediakan Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel untuk dibangun di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T).

Di samping itu, Bamsoet juga meminta Komisi VII mendorong Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan PT PLN untuk memastikan ketersediaan listrik di sekolah-sekolah selama pelaksanaan UNBK. "Terutama di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T)," kata Bamsoet di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (4/4/2018).

Politikus Partai Golkar ini juga meminta Komisi X DPR mendorong Kemendikbud bekerja sama dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, untuk mempercepat penguatan pendidikan di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). "Seperti ketersediaan guru, infrastruktur, dan sarana prasarana pendidikan lainnya," pungkasnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8482 seconds (0.1#10.140)