Bocoran Tarif Kereta Cepat Whoosh, KCIC Ungkap Dijual Mulai Rp250 Ribu
loading...
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengungkapkan, bahwa tiket kereta cepat Whoosh akan dibagi menjadi 3 kelas yakni kelas ekonomi, fisrt class dan juga bussines class. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengungkapkan, bahwa tarif tiket kereta cepat Whoosh akan berada di kisaran Rp250 ribu hingga Rp300 ribu untuk kelas premium ekonomi.GM Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan, bahwa tarif tersebut masih bukan tarif resmi, melainkan baru berupa usulan yang pihaknya.
Adapun usulan tersebut sudah melalui pertimbangan dari survei mengenai willingness to pay atau kesediaan masyarakat untuk membayar. Terkait dengan tarif untuk fisrt class dan juga bussines class, Eva mengatakan, pihaknya akan mengumumkan secara resmi sebelum program Whoosh Experience Program berakhir.
"Nanti akan kita informasikan secara resmi seperti apa besaran tiketnya, itu kisaran. Nanti untuk resminya, untuk kelas ekonomi, fisrt class dan juga bussines class akan kita sampaikan sebelum masa tiket berbayar diberlakukan," katanya saat ditemui di Stasiun Padalarang, Bandung, Senin (9/10/2023).
Eva mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan program naik kereta cepat secara gratis untuk masyarakat. Hal tersebut lantaran masih banyaknya antusiasme masyarakat untuk menjajal kereta cepat Whoosh.
"Untuk tahap ini, memang masih tidak berbayar, namun bedanya, kami mengajak masyarakat untuk mulai mengenal proses bisnis yang nantinya memang akan menggunakan kereta cepat, di mana nanti akan diberikan tiket, tidak itu tidak boleh hilang, harus sesuai relasinya," katanya.
Adapun nantinya jika telah diberlakukan operasional secara berbayar pihaknya akan menghadirkan diskon. Meski begitu ia belum menjelaskan diskon apa yang akan dihadirkannya.
"Nanti diskonnya berapa, kemudian kita juga nanti akan hadirkan paket-paket dengan wisata ataupun tempat menginap seperti hotel dan lain lain. Kita akan memperbanyak program seperti itu yang menarik masyarakat mengenakan kereta cepat whoosh," katanya.
Adapun usulan tersebut sudah melalui pertimbangan dari survei mengenai willingness to pay atau kesediaan masyarakat untuk membayar. Terkait dengan tarif untuk fisrt class dan juga bussines class, Eva mengatakan, pihaknya akan mengumumkan secara resmi sebelum program Whoosh Experience Program berakhir.
"Nanti akan kita informasikan secara resmi seperti apa besaran tiketnya, itu kisaran. Nanti untuk resminya, untuk kelas ekonomi, fisrt class dan juga bussines class akan kita sampaikan sebelum masa tiket berbayar diberlakukan," katanya saat ditemui di Stasiun Padalarang, Bandung, Senin (9/10/2023).
Eva mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan program naik kereta cepat secara gratis untuk masyarakat. Hal tersebut lantaran masih banyaknya antusiasme masyarakat untuk menjajal kereta cepat Whoosh.
"Untuk tahap ini, memang masih tidak berbayar, namun bedanya, kami mengajak masyarakat untuk mulai mengenal proses bisnis yang nantinya memang akan menggunakan kereta cepat, di mana nanti akan diberikan tiket, tidak itu tidak boleh hilang, harus sesuai relasinya," katanya.
Adapun nantinya jika telah diberlakukan operasional secara berbayar pihaknya akan menghadirkan diskon. Meski begitu ia belum menjelaskan diskon apa yang akan dihadirkannya.
"Nanti diskonnya berapa, kemudian kita juga nanti akan hadirkan paket-paket dengan wisata ataupun tempat menginap seperti hotel dan lain lain. Kita akan memperbanyak program seperti itu yang menarik masyarakat mengenakan kereta cepat whoosh," katanya.
(akr)
Lihat Juga :
