Firasat buruk Kalapas Sleman terbukti

Sabtu, 23 Maret 2013 - 17:38 WIB
Firasat buruk Kalapas Sleman terbukti
Firasat buruk Kalapas Sleman terbukti
A A A
Sindonews.com - Sebelum Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman diserang sekelompok orang yang membawa senjata api, ternyata Kepala Lapas Sleman sudah memiliki firasat buruk.

Firasat tersebut datang setelah Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) DIY menitipkan empat tahanan kasus penganiayaan hingga tewas seorang anggota TNI.

Kepala Lapas Cebongan, B. Sukamto mengatakan, sebenarnya saat akan dipindahkannya empat tersangka ini dirinya sudah ada firasat akan ada penyerangan. Sebab, keempatnya merupakan pelaku penganiayaan terhadap seorang anggota TNI AD.

"Insting saja, bahwa ini kasus mantan anggota polisi menusuk salah seorang angkatan (TNI), takutnya ada tindakan balasa," katanya di Lapas Selman, Sabtu (23/3/2013).

Benar saja, dinihari tadi belasan orang yang bersenjata lengkap serta memakai penutup wajah menyerang dan menghabisi empat tahanan titipan tersebut.

Keempat tersangka yang dibunuh, adalah Hendrik Angel Sahetapi alias Deki (31), Yohanes Juan Mambait (38), Gameliel Yermianto Rohi Riwu alias Adi (29), dan Adrianus Candra Galaja alias Dedi (33).

Keempatnya merupakan pelaku penganiayaan hingga menewaskan anggota TNI AD, Sersan satu Santoso, pada Selasa (19/3/13) dini hari lalu di Hugo's Kafe, Jalan Adisutjipto, km 8,5, Maguwoharjo, Sleman.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7585 seconds (0.1#10.140)