Korupsi Hambalang, Andi dilindungi tangan gelap

Sindonews.com - Indonesia Corruption Watch (ICW) menduga ada "tangan gelap" yang mencoba lindungi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng dari kasus korupsi proyek pembangunan Pusat Pelatihan dan Pendidikan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Hal tersebut disampaikan oleh anggota Badan Kerja ICW Emerson Yuntho dalam diskusi Polemik Sindo Radio Network dengan tema 'Hambalang Masih Ngambang' di Warung Daun, Jalan Cikini Raya, 26, Jakarta Pusat, Sabtu (3/11/2012).

"Dari awal sendiri kita sudah menduga, ada upaya atau dalam konteks Andi Mallarangeng, itu hanya dianggap suatu kekeliruan atau pembiaran kesalahan semata yang bersifat administratif," ujarnya.

Dia mengatakan, ada upaya-upaya dari pihak tertentu melokalisir agar kasus tersebut tidak akan menyangkut pautkan kepada Menpora itu.

"Tapi hanya ke Wahid Muharam (Mantan Semenpora) yang tanda kutip terlibat proses-proses penganggaran dan komunikasi dengan pihak Kementerian Keuangan dan DPR," ungkapnya.

Sebelumnya, salah seorang pengacara Wafid, Arif Sulaiman mengatakan, itu merupakan proyek besar tentunya Andi tahu persis proyek itu.

"Pasti dalam proyek yang besar Pak Menteri AM (Andi Mallarangeng) mengetahui, tanda tangan itu tanggung jawab bersama. Bukan hanya Pak Wafid yang menanggung," katanya.

Selama ini, katanya, Wafid sedang menunggu statmen mantan Juru Bicara (Jubir) Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu untuk mengatakan yang sebenarnya terkait proyek Hambalang itu.

"Pak menteri harus bertanggung jawab. Pak Wafid masih menunggu perkataan AM yang akan disampaikan," tegasnya.